Sidoarjo,LenzaNasional.com – Sebanyak 111 warga binaan pemasyarkatan (WBP) atau narapidana di Rumah Tahanan Negara (RUTAN) Kelas I Surabaya, menerima remisi (pengurangan masa hukuman) di Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73.
Kepala Rutan Kelas I Surabaya, Bambang Haryanto melalui Kasubsi Administrasi dan Perawatan Jumadi mengatakan bahwa, pemberian remisi ini diberikan kepada WBP yang pencapaian selama menjalani masa pidananya berkelakuan baik.
“Untuk 111 WBP yang mendapat remisi tersebut dibagi menjadi dua, diantaranya Remisi Normal, dan Remisi Pidsus sesuai PP nomor 99 tahun 2012,” ujar Jumadi, Jumat (17/8/18).
Baca : 9.275 WBP Jatim Dapat Remisi HUT RI ke-73, Salah Satunya Umar Patek
Dia menjelaskan, idealnya, Rutan Kelas I Surabaya atau Rutan Medaeng dihuni sekitar 600 orang saja. Namun, kenyataannya, saat ini jumlah penghuni di Rutan Medaeng berjumlah 2.641 orang, dengan rincian 323 orang narapidana, dan 2.318 orang tahanan.
“Untuk Remisi Normal tercatat sebanyak 103 narapidana. 100 dari mereka diberi pemotongan masa hukuman (RU 1) yang berbeda-beda, mulai dari satu hingga empat bulan. Sedangkan 3 orang lainnya langsung bebas (RU 2),” jelasnya.
Sementara untuk remisi Pidsus PP nomor 99 tahun 2012, lanjut Jumadi menerangkan, ada 8 orang narapidana yang mendapat pemotongan masa tahanan (RU 1), dengan rincian 1 orang dapat remisi 1 bulan, 5 orang dapat remisi 3 bulan, dan 2 orang narapidana lainnya mendapat remisi 4 bulan.
“Untuk Remisi PP 99/2012, semua narapidana yang diusulkan hanya mendapat pemotongan masa hukuman (RU 1), mulai dari satu hingga empat bulan. Tidak ada yang mendapatkan RU 2,” terang Jumadi.
Tujuan dari pengurangan masa hukuman ini, lanjutnya, untuk memberi motivasi kepada warga binaan Rutan Medaeng, agar selama menjalani masa pidana bisa berkelakuan baik.
“Pemberian remisi ini program rutin tahunan agar warga binaan termotivasi menjalani masa hukuman dengan baik,” pungkasnya. (Phank).
