SURABAYA – Hasim (65), pasrah saat dibekuk Sat Reskrim Polsek Semampir, di kontrakannya Jalan Kunti No. 59 Surabaya, pada hari Senin, (03/02/2020) sekitar pukul 21.30 Wib.

Pasalnya, Pria asal Kel. Porodeso Rt.003 Rw.001 Kec. Sekaran, Kab. Lamongan, dan saat ini ngontrak di Jalan Kunti No. 59 Surabaya ini, terbukti melanggar pidana sebagaimana yang dimaksud pasal 303 KUHPidana.

Kapolsek Semampir Kompol Aryanto Agus, S,A.Md., pada media ini menyampaikan, berawal dari adanya informasi masyarakat yang diterima Anggotanya, bahwa di kediaman tersangka sering dijadikan tempat perjudian.

Masih kata Kapolsek Semampir, menindak lanjuti informasi tersebut, Kanit Reskrim Polsek Semampir Iptu Tritiko, bersama anggotanya melakukan penyelidikan dilokasi yang dimaksud.

“Dari hasil penyelidikan petugas meningkatkan dengan melakukan penyidikan dan pemantauan di lokasi tersebut pada hari Senin (03/02/2020) sekira pukul 21.00 Wib,” sambung Kompol Aryanto.

“Namun saat pemantauan terjadi, tiga puluh menit kemudian petugas mendapat kabar jika tersangka kembali pulang ke kontrakannya,” tandasnya.

“Kemudian, Kanit Reskrim Polsek Semampir bersama anggotanya menggerebek kontrakan tersangka, dan ditemukan tersangka sedang merekap nomer judi togel Hongkong, lalu tersangka berikut barang buktinya dibawa ke Mapolsek Semampir, guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut,” tutur Kompol Aryanto. Selasa (03/02/2020).

Dari hasil penggerebekan ini,” petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa, uang tunai sebesar Rp. 361.000, (satu) lembar kertas folia rekapan judi togel, (satu) buah bolpoint, (satu) buah HP Merk Nokia warna biru,” tegasnya.

Dihadapan penyidik, tersangka mengaku bahwa tombokan judi togel tersebut akan di setorkan atau dilempar kepada temannya bernama *SAM* melalui anak buahnya bernama *ZAK* di pasar digul Jalan Sumbo Surabaya.

Ditambahkannya, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka harus meratapi nasibnya di dalam sel tahanan Mapolsek Semampir. (Kri)