Ponorogo – Momentum peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 dimanfaatkan oleh para jurnalis Ponorogo dengan melaksanakan kegiatan sosial. Seperti, menggelar Fogging dan bagi-bagi Cupang kepada masyarakat.
Diketahui, aksi nyata para jurnalis di Bumi Reyog tersebut dilakukan dengan melakukan pencegahan Demam Berdarah (DB).
Dari pantauan di lokasi, Para jurnalis Ponorogo menyambut HPN 9 Februari menggelar pengasapan atau fogging dan pembagian ikan cupang di RT 004, RW 001, Lingkungan Larasati, Kelurahan Surodikraman, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Kamis (3/2/2022).
“Dalam HPN tahun ini kegiatan lebih menjurus pada keselamatan dan kesehatan publik dalam memerangi Demam Berdarah Dengune (DBD),” ungkap Raden Catur salah satu jurnalis TV wilayah Ponorogo.
Disela-sela kegiatan, Nuryasin selaku ketua panitia kegiatan mengucapkan, terima kasih kepada Kapolres Ponorogo dan komunitas Cupang Ponorogo atas kerjasamanya.
“Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional, kami para jurnalis Ponorogo mengadakan kegiatan fogging menggandeng Polres Ponorogo dan pembagian cupang di kelurahan Surodikraman Kota Ponorogo,” jelas Nuryasin.
Lebih lanjut dia memaparkan, kegiatan fogging dan pembagian cupang ini dalam upaya membantu Pemerintah untuk mencegah penyebaran demam berdarah di Ponorogo.
“Fogging fungsinya untuk membunuh nyamuk dewasa, dan ikan cupang atau ikan aduan bertugas membunuh jentik nyamuk,” paparnya.
Ditemui terisah, Kasat Samapta Polres Ponorogo, AKP Edi Suyono mengatakan, Polres Ponorogo dan komunitas ikan cupang bersama Jurnalis Ponorogo mengadakan fogging dan pembagian ikan cupang pada warga.
“Hari ini kami bersama-sama dan bersinergi dengan temen-temen komunitas wartawan Ponorogo dan komunitas pecinta cupang Ponorogo dalam rangka ikut berperan pencegahan demam berdarah,” ungkap AKP Edi Suyono.
Sedangkan Ginanjar dari Komunitas Cupang Ponorogo menjelaskan, pihaknya mengumpulkan ikan cupang dalam rangka ikut membantu memutus mata rantai penyebaran DBD.
“Ikan cupang ini makannya jentik-jentik nyamuk, bisa ditaruh di kamar mandi, bak mandi atau ditempat lain,” tutur Ginanjar.
Menurutnya, pihaknya mengaku terpanggil untuk ikut serta mengurangi penyebaran demam berdarah di Ponorogo.
“Di tahun ini bersamaan dihari Pers Nasional, Saya dan komunitas cupang melepas sebanyak 300 ekor cupang kita berikan pada warga, bersamaan dengan giat fogging,” imbuhnya. (MN)