Surabaya – Diawali berdoa untuk arwah pahlawan dan pejuang yang gugur untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Personil Pemuda Panca Marga (PPM) Batalyon 1330 Kota Surabaya dan Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) menanam bibit Mangga, di depan Markas PPM, Resimen Yudha Putra.

Itu, sebagai penanda kedua elemen organisasi turut mengamalkan Nilai Juang 45. Kemudian dilanjutkan dengan kerja bakti, membersihkan ‘Rumah Tua’ di komplek Gedung Juang 45, di Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya, Senin (28/2/2022).

 

Kiki Kurniawan, koordinator pelaksana kerja bakti mengatakan, yang dilakukan adalah langkah nyata mewarisi dan melaksanakan nilai Juang 45. Juga wujud kepedulian merawat peninggalan bersejarah, khususnya di Surabaya.

“Ini bentuk rasa hormat kita, dan terpanggil ikut merawat peninggalan leluhur dan orang tua kami, para pejuang,” kata Kiki.

Ketua AWS, Tudji menambahkan bahwa yang dilakukan PPM Kota Surabaya patut didukung. Selain merupakan hal positif, juga sebagai wujud pengabdian AWS untuk ikut mengaplikasikan Nilai Juang 45.

 

“Ini perilaku positif anak-anak pejuang (PPM Kota Surabaya) dan selayaknya kita dukung. Selain ikut menjaga keberadaannya. Hal lain yang tak kalah penting, kita juga harus memahami rentetan sejarah yang pernah terjadi dan dialami oleh orang tua atau leluhur mereka, para pejuang,” urai Tudji.

Kiki melanjutkan, selain kerja bakti yang dilakukan hari itu. Sejumlah program disebut telah disiapkan untuk ‘menghidupkan’ lokasi bersejarah tersebut bekerjasama dengan AWS.

 

Kemudian, anggota Batalyon 1330 PPM Kota Surabaya Nurshohi yang termasuk senior, mengucapkan terimakasih dengan kepedulian AWS, ikut mewarisi dan melaksanakan nilai Juang 45. Dia mengaku gembira AWS turut bersih-bersih di Markas PPM dan Resimen Yudha Putra.

“Saya ucapkan terimakasih kepada AWS, ini wujud kerjasama yang baik. Semoga kedepannya akan muncul program yang dikerjasamakan dan saling menguntungkan,” ucapnya. (Team)