Surabaya, Lenzanasional.com – Rapat Kerja Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) bertempat di Gedung Regional Jawa – PT. Pelabuhan Indonesia (Persero), Ruang Tanjung Mas Lantai 3, Jln : Perak Timur No-620 Surabaya, diprakarsai oleh Ketua AWS Martudji, Sekretaris AWS Subairi, AB dan di hadiri dari jajaran kepengurusan berserta yang anggotanya pada 19/03/2022.
Ikut hadir Tamu undangan yakni Nugroho Chietanto mewakili CEO Sub Regional Jawa PT . Pelabuhan Indonesia, Leksono S.H, dari DPRD Kota Surabaya, Adies F , Perwakilan dari OP Tanjung Perak, Agus Sutiono S.H M.h dari FKPII PD Jatim.
Susunan Konsep Raker AWS sebagai berikut :
Menyanyikan Lagu Indonesia Raya yang dipimpin sdri Dea. Di lanjutkan lagu Mars Aliansi Watawan Surabaya, Doa yang dipimpin Bpk. Rudie Arijanto, Sambutan Ketua Aliansi Wartawan Surabaya Bpk Martudji, S.Pd.
Dalam sambutan Pembina Aliansi Wartawan Surabaya Bpk. Nurdin Longgari S. Ag, Sambutan dari Bpk Budi Leksono DPRD kota Surabaya, Sambutan dari CEO Sub Regional Jawa Pelabuhan Indonesia diwakili oleh magener SDM dan Umum Bpk Nugroho cristanto sekaligus membuka rapat kerja aliansi Wartawan Surabaya.
Dan politisi PDI Perjuangan, Budi Leksono (Buleks) mengharap rapat kerja (Raker) pertama Aliansi Wartawan Surabaya (AWS) menghasilkan program yang luar biasa, utamanya berita yang di update bisa diterima masyarakat secara profesional.
“Programnya (AWS) benar benar bisa diterima kawan kawan semua dan sudah menjadi suatu bagian, satu bagan yang sudah tidak bisa terpecah-pecah.” kata Buleks usai pembukaan rapat kerja AWS di Kantor Pelindo, Jalan Perak Timur, Sabtu (19/3).
Menurut Buleks motto atau slogan AWS sangat luar biasa, sebagai bengkel kreatif wartawan. Yakni pewarta yang berakhlak, profesional dan berwibawa. Kendati begitu, Buleks berharap motto tersebut bisa diterima dan dipahami oleh semua kalangan.
“Kita (beraharap slogon itu) bisa diterima oleh berbagai kalangan atau masyarakat, bukan ditakuti tetapi sudah diterima dengan sebuah kebahagiaan.” ujar Buleks.
Maka, Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya tersebut meminta, AWS bisa mengambil peran untuk mengusulkan pembangunan atau bentuk pengawalan sehingga rasa keadilan bisa tersampaikan kepada masyarakat.
“Apalagi mengenai lensa
kecamatan, ini tentunya saya mengapresiasi, sehingga bisa melihat, menata di program di kecamatan, kita bisa melihat sentra sentra yang sekarang harus bisa diaktifkan, baik sarana olah raga, ini juga butuh pengawalan.” demikian Buleks.