456 Calon Polwan Jalani Pendidikan di Sepolwan untuk Dukung Program Ketahanan Pangan
Sebanyak 456 calon polisi wanita (Polwan), termasuk 159 yang direkrut melalui jalur bintara kompetensi khusus (Bakomsus) bidang pangan dan kesehatan, resmi memulai pendidikan di Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan), Ciputat, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).
JAKARTA, Lenzanasional – Sebanyak 456 calon polisi wanita (Polwan), termasuk 159 yang direkrut melalui jalur bintara kompetensi khusus (Bakomsus) bidang pangan dan kesehatan, resmi memulai pendidikan di Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan), Ciputat, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).
Polri melakukan percepatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional dengan merekrut 600 bintara dari lulusan SMK hingga S1 di bidang pertanian, perikanan, peternakan, gizi, dan kesehatan masyarakat.
“Hari ini Bagdiaopers SSDM Polri melakukan serah terima siswa bintara dengan Sepolwan. Dari 456 calon Polwan yang dinyatakan lulus, 159 di antaranya memiliki kompetensi atau latar belakang pendidikan yang mendukung misi swasembada pangan dan program Makan Bergizi Gratis,” ujar Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis.
Rinciannya, dari 159 calon Polwan tersebut, 49 memiliki kompetensi di bidang pertanian, 8 di bidang perikanan, 5 di bidang peternakan, 49 di bidang gizi, dan 48 di bidang kesehatan masyarakat.
Upacara pembukaan pendidikan di Sepolwan dipimpin oleh Kalemdiklat Polri Komjen Chryshnanda Dwilaksana bersama Kasepolwan Kombes Ratna Setiawati di Lapangan Esthi Bhakti Warapsari Sepolwan.
Langkah ini sejalan dengan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sebelumnya meluncurkan Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan. Program ini akan dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia melalui kerja sama dengan masyarakat dan kelompok tani.
“Polri akan mendukung program ketahanan pangan dan kegiatan makan bergizi, mulai dari jajaran Polsek, Polres, hingga Polda,” jelas Jenderal Sigit.
Rekrutmen personel dengan latar belakang pendidikan di bidang peternakan, pertanian, perikanan, hingga ahli gizi diharapkan dapat memperkuat upaya Polri dalam mendorong swasembada pangan dan mendukung kesejahteraan masyarakat melalui program makan bergizi.(**)