Surabaya, Lenzanasional.com – Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur, La Nyalla Mahmud Mattalitti, menyumbangkan darah untuk korban aksi terorisme berupa pengeboman tempat ibadah di Surabaya, Minggu (13/5/2018). La Nyalla mengunjungi kantor Palang Merah Indonesia (PMI), Jalan Embong Ploso, Kota Surabaya, Minggu siang.
”Tadi saya dapat broadcast lewat WhatsApp, ada anak yang menjadi korban bom butuh transfusi darah, namanya Nathanael, baru berumur 8 tahun. Saya cek ke teman-teman, infonya valid. Saya langsung ke sini untuk donorkan darah. Semoga darah saya bermanfaat menyelawatkan nyawa korban yang masih sangat muda tersebut,” ujar La Nyalla yang tiba di PMI Surabaya sekitar pukul 14.30 WIB.
Salah seorang korban pengeboman di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Nathanael (8 tahun), yang sedang di RS Bedah Manyar diketahui membutuhkan golongan darah O, yang kebetulan sesuai dengan golongan darah La Nyalla.
”Doa dan upaya saya untuk adik Nathanael. Semoga dia dikuatkan, segera diberi kesembuhan. Ini tidak mudah untuk dilalui, apalagi keluarganya juga terkena dampak bom. Tapi saya yakin dia kuat karena kita semua berada di belakangnya,” imbuh La Nyalla.
Mengenakan kemeja warna biru tua, La Nyalla tampak rileks saat jarum jam menembus kulit tangan sebelah kiri untuk diambil darahnya. ”Kebetulan sudah sering donor darah,” ujar La Nyalla yang kini maju menjadi calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dapil Jatim.
Seusai donor, La Nyalla kembali menegaskan bahwa paham terorisme tidak boleh tumbuh dan berkembang di Indonesia. ”Saya sudah instruksikan ke seluruh jaringan, termasuk ke Pemuda Pancasila di mana saya menjadi ketua wilayah Jatim untuk membantu para korban, menjaga lingkungannya dengan baik, dan bila perlu siap bergotong royong membangun kembali tempat ibadah yang rusak terkena bom,” ujarnya. (LN /Red)
