Surabaya,Lenzanasional.com- Di penghujung tahun 2021, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, mengadakan press Rilis dengan awak media, baik cetak maupun elektronik, terkait dengan pencapaian penanganan kasus Tindak Pidana Selama Tahun 2021.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Anton Elfrino Trisanto menjelaskan, untuk tahun ini ada penurunan tingkat kriminalitas yang terjadi di Wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, dari tahun sebelumnya 2020 dan tahun 2021 saat ini adalah 11% yang semula tahun 2020 sebanyak 201 kasus kriminalitas yang masuk ke pelabuhan Tanjung Perak untuk tahun ini 2021 penurunan angka kriminalitas yang kita tangani.

Kemudian untuk penyelesaian kasus di tahun 2021, juga dari tahun 2020 sampai tahun 2021 mengalami kenaikan sekitar 30% dari tahun 2020, ada sekitar 512 kasus yang kita selesaikan pada tahun 2001, dan 669 kasus yang dapat kita selesaikan.

“Selain itu juga dalam kasus Narkoba untuk perbandingan kasus terkait dengan narkoba tahun 2001 sebanyak 15,8% dan 28 kasus narkoba 22,1% yaitu sebanyak 282 kasus” Kata Anton.

Selain itu juga Kapolres menambahkan, tentang pelanggaran lalu lintas sebanyak 64,2% yaitu sebanyak 1680 pelanggaran yang kita bilang selama 1 tahun mengalami penurunan 62,6% 8574 pelanggaran kepada para Pengendara yang melanggar norma masyarakat mematuhi aturan dan memasarkan jumlah 42 orang yang meninggal dunia.

Kapolres juga menyampaikan, kami bersama dengan pemerintah kota dalam mengelola dan menangani konflik di level terkecil di tingkat RT dan RW kemudian kita juga membentuk PPKM mikro jadi posko PPKM di level terkecil hingga di tingkat RT dan RW selanjutnya kita juga melaksanakan percepatan vaksinasi itupun pertama hanya ada di Polres Pelabuhan Tanjung Perak. (Arf)