Sidoarjo, Lenzanasional.com – Doa tahlil bagi korban Tragedi Kanjuruhan menggema di stadion Gelora Delta Sidoarjo, kemarin malam, Selasa, (4/10/22). Doa tahlil itu dibacakan ribuan Deltamania bersama Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP serta Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Kusumo Wahyu Bintoro.
Doa bersama itu sebagai ungkapan duka cita atas kepergian seratus lebih suporter Aremania usai laga Arema vs Persebaya di stadion Kanjuhuruan Malang kemarin. Dalam kesempatan itu, Deltamania juga menghimpun Donasi bagi para korban.
Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor menyampaikan, duka yang mendalam bagi korban tragedi Kanjuruhan yang menelan 125 orang itu. Baginya tidak ada Sepakbola Seharga Nyawa.
Selain itu, Gus Muhdlor meminta, agar kejadian di Kanjuruhan dapat diambil hikmahnya. Dan dijadikan pelajaran agar tidak terulang kembali kejadian serupa.
“Harapannya tidak terulang lagi kejadian Kanjuruhan dimanapun dinusantara, syukur-syukut di Sidoarjo,”ucapnya.
Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu mengungkapkan, Tragedi Kanjuruhan menelan korban dari Sidoarjo. Satu orang anak dari Desa Kesambi Kecamatan Porong ikut menjadi korban. Namanya Fiki Hermansyah yang saat ini masih dirawat di salah satu rumah sakit di Malang.
Oleh karenanya Gus Muhdlor mengajak seluruh Deltamania untuk mendoakan kesembuhannya.” Donasi yang berhasil dikumpulkan Deltamania juga dapat disisihkan untuk pemuda 20 tahun tersebut.” tandasnya.
“Ada satu warga Sidoarjo yang sedang koma disana, satu warga Desa Kesambi Kecamatan Porong, mari kita doakan mas Fiki Hermansyah Sehat,” ucap Gus Muhdlor yang diamini ribuan Deltamania.
Gus Muhdlor juga meminta kepada semua pihak, untuk tidak saling menyalahkan. Menurutnya, yang terpenting saat ini adalah terus melakukan perbaikan Dunia Sepakbola di Indonesia. Khususnya di Kabupaten Sidoarjo.
Menurut Gus Muhdlor, Perbaikan tersebut mencakup supporternya. Sikap Anarkis tidak boleh dibawa.”Ia yakin Supporter Deltras memiliki jiwa yang baik bagi klub kebanggannya Deltras untuk terus maju.” Katanya.
“Datang yang aktif, datang yang tertib, ramaikan GDS tanpa ada keributan dan kericuhan,” ucapnya.
Ketua Deltamania Syaiful Bakiroq juga menyayangkan Tragedi Kanjuhuruan terjadi. Oleh karena itu.
Lebih lanjut Ia pun mengucapkan, turut berduka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya ratusan suporter dan semoga keluarga yang ditinggalkannya dikuatkan dan dilapangkan hatinya.
“Semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi di tanah air kita (Indonesia),” harapnya.
Untuk itu, ia meminta kepada para Supporter Sepakbola khususnya Deltamania untuk tidak Anarkis bila melihat kesebelasannya berlaga.
“Kami atas nama warga Sidoarjo khususnya Deltamania turut belasungkawa atas tragedi yang terjadi di stadion Kanjuruhan Malang, semoga kejadian ini tidak terulang dikota-kota lain khususnya Sidoarjo,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan Deklarasi pernyataan sikap. Salah satu isinya Deltamania tidak akan Anarkis. (Gus)