Surabaya, 8 Oktober 2025 — Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Dinas Pendidikan Jawa Timur menyerahkan bantuan biaya pendidikan kepada 10 murid afirmasi serta menerima Piagam Rekor MURI untuk Program SMA Double Track. Acara ini digelar dalam rangkaian Millennial Entrepreneur Award 2025 di Surabaya.

Gubernur Jawa Timur, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, secara simbolis menyerahkan bantuan pendidikan sebesar Rp1.000.000 per siswa. Selain bantuan biaya pendidikan, para penerima juga memperoleh bantuan sepatu sekolah.

“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban pendidikan siswa afirmasi dan menjadi motivasi untuk terus berprestasi,” ujar Gubernur Jatim dalam sambutannya.

 

Rekor MURI untuk Program SMA Double Track

Pada kesempatan yang sama, Pemprov Jatim dan Dindik Jatim menerima Piagam MURI sebagai pemrakarsa Program SMA Double Track dengan jumlah kelompok usaha siswa terbanyak di Indonesia. Program ini mencatat:

1.600 Kelompok Usaha Siswa (KUS)

9.600 siswa SMA Double Track terlibat

Tiap KUS terdiri dari 5–6 siswa

Pencapaian ini menjadi bukti komitmen Pemprov Jatim dalam mendukung pengembangan kompetensi wirausaha di kalangan pelajar SMA.

 

Wujud Komitmen Pendidikan dan Kemandirian Ekonomi

Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai menyampaikan bahwa Program SMA Double Track tidak hanya membekali siswa dengan ilmu akademik, tetapi juga keterampilan praktis agar mereka siap bekerja atau berwirausaha setelah lulus.

“Melalui program ini, siswa bisa langsung mengembangkan usaha produktif sejak bangku sekolah. Dengan jumlah kelompok usaha terbanyak, kami ingin menjadikan Jatim sebagai pelopor pendidikan vokasional di jenjang SMA,” ujarnya.

Penyerahan bantuan pendidikan untuk murid afirmasi ini menjadi bagian dari komitmen Pemprov Jatim dalam mewujudkan pendidikan inklusif dan merata. Pemerintah berharap langkah ini dapat membantu siswa dari berbagai latar belakang agar dapat melanjutkan pendidikan tanpa terkendala biaya.