NGANJUK, Lenzanasional – Prosesi Kirab dan Jamas Pusaka Desa Ngliman, Sedudo, Nganjuk, dihadiri Gubernur Jawa Timur yang diwakili Kepala Dinas PMD Jatim Bupati serta Wakil Bupati dan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk malah tidak hadir, pada Jumat (11/08/2023).
Kegiatan rutin tahunan yakni Kirab Pusaka dan Jamas Pusaka akan berakhir hari ini.
Kegiatan yang sudah dimulai tanggal 03 Agustus 2023, yang diawali dengan acara prosesi Siraman Air Terjun Sedudo Nganjuk itu menjadi menarik untuk tahun ini.
Gubernur Jawa Timur yang diwakilkan Kepala Dinas PMD Jatim, Ir. Budi Sarwoto MM, dalam giat kirab dan jamas pusaka tahun ini, secara resmi memberikan sambutan langsung yang dibacakan dengan semangat oleh Kepala Dinas PMD Jatim.
Pusaka Kyai Kembar Bambang Heru (Pusaka Kyai Bondan), Ribut Supriadi (Pusaka.Kyai Jogotruno), Supriono (Pusaka Kyai Bethik), Purwono (Pusaka Kyai Raden Panji) dan Saptono (Pusaka Kyai Dukun).
Untuk rombongan kelompok Pemayung, menjadi tugas Sugito, Untung Prayoko, Mujiono, Darminto, Sarno dan M Ali Imron.
Sedangkan kelompok khusus penjamas yang melakukan penyucian dan penyucian Pusaka adalah Sumarno, Mayar, Mukirin, Sukirman, Sutulus dan Mat Toha.
Dalam sambutannya, wakil Gubernur mengajak semua masyarakat untuk lebih menghargai kegiatan adat budaya, selalu mengedepankan semangat gotong royong dan kebersamaan yang menjadi gambaran masyarakat Jawa Timur pada Umumnya.
Gubernur Jawa Timur juga mengingatkan pentingnya sinergitas kebersamaan yang telah terjalin dengan erat, kebersamaan Lembaga Adat, LPMD, yang tergabung dalam PKK, Forkopimda akan selalu menjadi ujung tombak dalam menjaga harmonisasi kebersamaan dan kerukunan antar masyarakat.
Agenda tahunan bersih Deso Ngliman ini sudah terlaksana kesekian kalinya,diawali dengan prosesi mandi siraman ( 03/08 ) kemudian dilanjutkan dengan Kirab Pusaka,dimana Pusaka Desa diarak keliling semua pojok desa, dan diakhiri dengan Jamas ( penyucian dan Pensucian ) Pusaka yang nantinya setelah prosesi Jamas Pusaka, Pusaka akan dikembalikan ke Balai penyimpanan Pusaka Desa Ngliman.
Adapun Pusaka Pusaka yang dikirab dan dilakukan jamas pusaka adalah Pusaka Kyai Kembar,Pusaka Kyai Bondan, Pusaka Kyai Jogotruno, Kyai Bethik, Kyai Raden Panji dan Kyai Dukun.
Lembaga adat yang berperan langsung dalam melakukan giat Kirab dan Jamas Pusaka terbagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok Penggendong Kelompok Pemayung dan Kelompok Penjamas.
Aura mistis sejuk sangat terlihat dalam prosesi Jamas Pusaka, dengan diiringi selalu Doa dan niat ikhlas,semua pihak dan undangan serta warga masyarakat terlihat sangat antusias mengikuti prosesi Jamas Pusaka.
Setelah prosesi Jamas Pusaka,sore harinya akan dilaksanakan acara Bazar UMKM dan Libe Musik panggung dan ditutup dengan Pagelaran Wayang Kulit dengan dalang Ki Anom Dwijokangko.
Ditengah kesakralan giat kirab pusaka dan Jamas Pusaka yang langsung dihadiri Ibunda Gubernur Jawa Timur, dalam sambutannya Pak Kades Ngliman dan Pak Camat Sawahan, menyampaikan sedikit rasa kecewa karena ketidak hadiran Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk.
“Saya hadir bersama pengurus MAKI, saya ikuti acaranya,dan saya bangga bagaimana Gubernur Jawa Timur memberikan atensi dan perhatiannya lewat Kadis PMD Jatim dengan sambutan yang langsung ditanda tangani oleh Khofifah, Gubernur Jawa Timur,” ungkap Heru MAKI.
“Tapi disisi yang lain, saya juga heran, kenapa Bupati atau Wakil Bupati Nganjuk malah tidak hadir, ini menjadi catatan utama MAKI Jatim secara kelembagaan, dimana seharusnya spirit kebanggaan Budaya dan Agenda Wisata Nasional Kabupaten Nganjuk lewat giat Kirab Pusaka dan Jamas Pusaka Desa Ngliman harusnya menjadi perhatian serius Bupati Nganjuk yang saat ini sudah definitif,” jelas Heru MAKI.
Pada giat Kirab dan Jamas Pusaka tahun ini, secara khusus juga Ketua MAKI Jatim, Heru MAKI juga mendapat undangan khusus dan bersama beberapa pengurus MAKI, Heru MAKI menyempatkan diri untum hadir bersama ditengah kerumunan warga Desa Ngliman.
Secara khusus juga, MAKI Jatim akan berkirim surat resmi kepada Bupati Nganjuk untuk permohonan Audiensi, sekaligus MAKI Jatim akan melakukan sedikit pengawasan melekat terhadap anggaran bina UKM/UMKM serta anggaran pariwisata dan budaya Kabupaten Nganjuk.
”Selamat dan sukses untuk semua panitia,pejabat di lingkungan Kecamatan Sawahan dan Pemerintah Desa Ngliman Kabupaten Nganjuk dalam giat Kirab dan Jamas Pusaka, teriring doa terbaik bagi Masyarakat Desa Ngliman dan Desa sekitar Ngliman,” tutup Heru MAKI.
Penghargaan setinggi tingginya untuk Gubernur Jawa Timur atas perhatian yang telah diberikan dalam giat Kirab dam Jamas Pusaka Bersih Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk.(Rif)