Bencana Banjir Sampang, Kapolres dan Jajaran Berikan Bantuan ke Warga Terdampak

Kapolres Sampang AKBP Hartono turun langsung meninjau lokasi banjir di Kabupaten Sampang dan menyalurkan bantuan bagi warga terdampak. Simak laporannya di sini

0 119

SAMPANG , Lenzanasional – Bencana banjir yang melanda Kabupaten Sampang di tengah bulan suci Ramadan 1446 H mendapat perhatian khusus dari Kapolres Sampang, AKBP Hartono, S.Pd., MM. Bersama jajarannya, ia turun langsung meninjau wilayah terdampak dan menyalurkan bantuan bagi warga yang kesulitan akibat luapan Sungai Kamuning.

AKBP Hartono meninjau beberapa desa yang terdampak banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah utara Kabupaten Sampang. Salah satu lokasi yang dikunjunginya adalah Desa Kamuning, Kecamatan Sampang, yang masih tergenang air cukup tinggi.

Kapolres Sampang meninjau lokasi banjir dan memberikan bantuan kepada warga terdampak di Kabupaten Sampang.

Kapolres Sampang mengungkapkan bahwa banjir terjadi sejak dini hari sekitar pukul 02.00 WIB dan hingga pukul 10.00 WIB telah merendam lima desa, yaitu Desa Kamuning, Tanggumong, Banyumas, Pangilen, dan Panggung.

Dalam upaya mengantisipasi korban jiwa, Polres Sampang bekerja sama dengan Kodim 0828/Sampang dan BPBD Kabupaten Sampang untuk menyisir lokasi terdampak. Tim gabungan juga menyiapkan perahu karet guna membantu evakuasi warga yang ingin mengungsi ke tempat lebih aman.

“Warga yang ingin mengungsi sudah kami siapkan anggota dan perlengkapan, termasuk perahu karet,” ujar AKBP Hartono, Jumat (7/3).

Selain itu, Polres Sampang juga berkoordinasi dengan Pemkab Sampang untuk mendirikan dapur umum guna menyediakan makanan siap saji bagi warga terdampak, terutama yang menjalankan ibadah puasa.

Banjir juga merendam Pondok Pesantren Walisongo dengan ketinggian air mencapai satu meter lebih. Kapolres Sampang beserta jajaran turut menyalurkan bantuan kepada pengasuh ponpes, KH Kholili Mustofa, dan para santri yang masih bertahan di lokasi.

KH Kholili Mustofa mengapresiasi langkah cepat Kapolres Sampang yang langsung turun tangan membantu warga terdampak.

“Saya salut, Pak Kapolres rela turun langsung ke lokasi banjir, padahal jaraknya cukup jauh dari titik terendah banjir. Terima kasih atas bantuannya,” ujar KH Kholili.

Sementara itu, Kepala BPBD Sampang, Candra Romadoni Amin, melaporkan bahwa banjir mulai bergerak ke pusat kota. Luapan air Sungai Kamuning telah memasuki akses jalan utama seperti Jalan Imam Bonjol dan Pemuda Bahari.

“Data dari alat AWLR di Pangilen menunjukkan ketinggian air 7,793 meter (mulai surut), sedangkan di Jembatan Bahagia mencapai 4,461 meter, yang berarti genangan masih terus bertambah luas,” ungkap Candra.

Dengan kondisi yang masih dinamis, tim gabungan terus bersiaga untuk memastikan keselamatan warga dan menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak banjir.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com