Polres Sampang dan Pemkab Bersinergi Cegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Pada Hewan Ternak

Polres Sampang bersama Pemkab Sampang tingkatkan kolaborasi cegah PMK pada sapi. Personel aktif di lapangan dampingi petugas kesehatan hewan.

0 18

SAMPANG, Lenzanasional – Polres Sampang, Jawa Timur, menunjukkan komitmennya dalam mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, khususnya sapi. Hal ini ditegaskan oleh Kapolres Sampang, AKBP Hartono S.Pd, MM melalui Kasihumas Polres Sampang, Ipda Andi Amin S. SH, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (17/01/2025).

Ipda Andi Amin mengungkapkan bahwa Kapolres Sampang telah memerintahkan seluruh anggotanya untuk meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dengan instansi terkait guna memastikan pencegahan PMK berjalan maksimal di wilayah Kabupaten Sampang.

“Selain memberikan arahan terkait peningkatan pelayanan kepada masyarakat, Kapolres Sampang juga menekankan pentingnya dukungan dalam upaya pencegahan PMK,” ujar Ipda Andi Amin.

Kapolres Sampang memerintahkan jajaran PJU Polres Sampang dan Kapolsek untuk aktif hadir di lapangan mendampingi tim kesehatan hewan dalam upaya pencegahan PMK. Kehadiran aparat Polri bertujuan untuk memberikan pengamanan sekaligus menciptakan rasa aman bagi tim kesehatan serta masyarakat peternak.

Petugas Polres Sampang mendampingi tim kesehatan hewan semprot disinfektan pada sapi.

“Hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan adalah bagian dari tugas Polri,” tambahnya.

Sebagai tindak lanjut, personel Polsek Tambelangan pada Kamis (16/01/2025) melaksanakan pengamanan dan pendampingan bersama Satgas PMK Kecamatan Tambelangan di Desa Tambelangan. Kegiatan ini meliputi penyemprotan disinfektan pada kandang dan kuku sapi, pemberian vaksin, pendataan hewan ternak, serta penyuluhan kepada masyarakat tentang cara mencegah penyebaran PMK.

Ipda Andi Amin juga mengimbau masyarakat dan peternak yang mendapati gejala PMK pada hewan peliharaan untuk segera melapor. Selain menghubungi petugas kesehatan, warga dapat menghubungi Polisi RW, Bhabinkamtibmas, atau Polmas Desa untuk memastikan pelayanan kesehatan cepat dan tepat.

“Kapolres Sampang berharap penyakit mulut dan kuku ini segera teratasi, mengingat dampaknya sangat merugikan masyarakat peternak,” pungkasnya.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com