SURABAYA, Lenzanasional – Ribuan massa buruh tergabung dalam Forum Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) datangi Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Jalan Arjuno guna meminta hak-hak mereka sebagai pekerja diberikan oleh perusahaan-perusahaan sesuai UU Cipta Kerja maupun ketentuan perundang-undangan lainnya.

Korlap unjuk rasa Jazuli DPW FSPMI Jatim menjelaskan ia sebelumnya meminta maaf kepada pengguna jalan dikarenakan ada kegiatan unjuk rasa hari ini yang diikuti sekitar 650 buruh se-Jatim. Mulai dari Jember, Pasuruan Sidoarjo, Jombang, Surabaya hingga Gresik.

Ia menambahkan aksi tersebut merupakan aksi solidaritas untuk perkara perselisihan PHK hingga pesangon yang belum tuntas. “Alasan perusahaan ada yang tiba-tiba dijual, lalu pekerja diliburkan tahu-tahu mesin pabrik sudah dipindah, lalu alasan usia sudah tua. Padahal, seharusnya tidak seperti itu kan,” katanya saat ditemui awak media Kamis (27/7/2023).

Jazuli menjelaskan, salah satu tuntutan dari para buruh adalah majelis hakim memihak ke para buruh. Lalu, memberikan putusan yang seadil-adilnya.

Salah satunya adalah mengabulkan gugatan para penggugat atau buruh terkait perkara PHI no.36/Pdt.Sus-PHI/2023/PN.Sby antara Achmad Musari dkk melawan PT. Louisiana Far East, no.51/Pdt.Sus-PHI/2023/PN.Sby antara PT Agel Langgeng melawan Juari. Lalu, juga Perkara PHI no.37/Pdt.Sus-PHI/2023/PN.Sby antara Mujib dkk melawan PT Sonokeling Indah dan nomor 20/Pdt.Sus.G-Lain2/2023/PN.Niaga.Sby juncto perkara no.1/Pdt.Sus PKPU/2020/PN.Niaga Sby.

Terpisah Kasi Humas Polrestabes AKP Haryoko Widhi saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon WhatsApps membenarkan adanya unjuk rasa di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang di ikuti perwakilan buruh se-Jatim dalam giat ini Polrestabes Surabaya menerjunkan sebanyak 174 Personel.

“Untuk pengamanan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya sebanyak 174 personel serta di pasang kawat berduri,” jelas Haryoko

Ia juga menghimbau kepada pengguna jalan untuk menghindari titik kemacetan serta mencari jalan alternatif yakni Jalan Banyu Urip dan Jalan Petemon, Aksi digelar pukul 11.00 sampai 13.00 WIB. Selama 2 jam, arus lalin di sekitaran Arjuna tersendat. (Rif)