Haru dan Tangis Iringi Kepergian Sanju, Pemuda ODGJ yang Kini Mendapat Perawatan Layak

Sanju, pemuda ODGJ asal Gresik, akhirnya mendapatkan perawatan layak setelah Kapolres Gresik turun tangan melepaskan rantai yang mengikatnya. Momen haru mengiringi kepergiannya ke tempat perawatan.

0 135

GRESIK, Lenzanasional – Suasana haru menyelimuti warga Desa Setro, Dusun Pengampon, Kecamatan Menganti, Gresik, ketika Sanju (20), seorang pemuda dengan gangguan jiwa (ODGJ), akhirnya mendapatkan kesempatan untuk dirawat dengan lebih layak. Kedatangan Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu ke rumah Sanju menjadi momen penuh emosi yang disaksikan langsung oleh keluarga dan warga sekitar.

Sanju, yang hidup dalam keterbatasan ekonomi sejak ditinggal ibunya, tinggal bersama ayah dan saudara-saudaranya. Selama ini, kondisinya yang kerap mengamuk membuat warga sekitar merasa was-was. Beberapa kali ia telah mendapatkan perawatan di rumah sakit jiwa, namun hasilnya belum maksimal. Keterbatasan ekonomi keluarga juga menjadi kendala besar dalam penanganannya.

Kapolres Gresik melepaskan rantai Sanju, pemuda ODGJ yang kini mendapatkan perawatan lebih layak.

Mendengar kondisi Sanju yang memprihatinkan, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu turun langsung ke lokasi. Dengan penuh kepedulian, ia melepaskan rantai yang selama ini mengikat kaki Sanju. Langkah ini bukan hanya sebagai bentuk penyelamatan, tetapi juga simbol kemanusiaan dan harapan baru bagi Sanju untuk mendapatkan perawatan lebih baik.

Usai dilepaskan dari rantai yang membelenggunya, Sanju dibawa ke yayasan milik Pak Purnomo di Lamongan. Yayasan ini dikenal sebagai tempat yang memberikan perawatan bagi ODGJ dengan metode yang lebih manusiawi dan profesional.

Ketika hendak berangkat, suasana semakin haru. Sanju berpamitan kepada ayahnya dengan pelukan erat, sementara air mata tak terbendung dari keduanya. Warga yang menyaksikan momen itu ikut terhanyut dalam kesedihan sekaligus harapan agar Sanju segera pulih.

Yang lebih mengharukan, sebelum masuk ke dalam mobil, Sanju secara spontan memeluk Kapolres Gresik sebagai bentuk ungkapan terima kasih. Momen ini menjadi bukti betapa besar dampak kepedulian yang diberikan oleh pihak kepolisian terhadap masyarakat yang membutuhkan.

Warga setempat mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kapolres Gresik atas tindakan kemanusiaan yang telah diberikan kepada Sanju. Mereka berharap langkah ini bisa menjadi awal bagi pemulihan Sanju agar kelak dapat kembali hidup normal dan berkumpul bersama keluarga serta masyarakat.

Kisah ini menjadi pengingat bahwa kepedulian dan tindakan nyata dari pihak berwenang sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan. Semoga ke depan semakin banyak langkah konkret yang diambil untuk memberikan kehidupan lebih baik bagi orang-orang dengan keterbatasan seperti Sanju.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com