Jelang Mudik Lebaran 2025, Kakorlantas Imbau Pemudik Jaga Kesehatan dan Persiapkan Perjalanan dengan Baik

Kakorlantas Polri mengimbau pemudik Lebaran 2025 untuk menjaga kesehatan, memeriksa kendaraan, memastikan saldo e-toll cukup, serta istirahat minimal setiap 2,5 jam agar perjalanan aman dan nyaman.

0 86

JAKARTA, Lenzanasional – Menyambut musim mudik Lebaran 2025, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryo Nugroho mengimbau masyarakat agar melakukan persiapan matang sebelum berangkat ke kampung halaman. Selain itu, pemudik juga diminta untuk mengutamakan kesehatan guna menghindari risiko selama perjalanan jauh.

“Kami mengimbau kepada pemudik, meskipun masih satu bulan lagi, yang paling penting adalah menjaga kesehatan. Ketika akan menempuh perjalanan jauh, kondisi kesehatan itu yang utama,” ujar Kakorlantas, Kamis (27/2/2025).

Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, Kakorlantas menegaskan pentingnya memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat. Pemeriksaan ini mencakup kondisi mesin, rem, serta kesiapan kendaraan untuk menempuh perjalanan panjang.

Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryo Nugroho mengimbau masyarakat agar melakukan persiapan matang sebelum berangkat ke kampung halaman

Selain itu, saldo e-toll juga harus dipastikan cukup agar terhindar dari antrean panjang di gerbang tol.

“Kendaraan harus dipastikan dalam kondisi aman dan layak jalan. Begitu juga saldo e-toll, agar perjalanan tetap lancar dan tidak menghambat arus lalu lintas,” lanjutnya.

Untuk menghindari kelelahan yang dapat membahayakan keselamatan, Kakorlantas mengingatkan pengendara agar beristirahat secara teratur setiap 2,5 jam perjalanan. Hal ini bertujuan agar pemudik dapat tiba di tujuan dengan selamat dan tetap sehat.

“Jika sudah menempuh perjalanan cukup jauh, minimal setiap 2,5 jam pemudik harus istirahat,” tegasnya.

Selain di rest area, Kakorlantas juga menyarankan pemudik untuk mempertimbangkan tempat istirahat alternatif. Jika rest area penuh, pemudik dapat keluar tol untuk mencari tempat makan atau beristirahat di area yang tersedia di berbagai kota dan kabupaten.

“Kalau rest areanya penuh, tidak harus di sana. Bisa keluar tol, banyak kuliner di kabupaten, dan ini juga didukung dengan kebijakan diskon tarif tol 20 persen. Jadi kalau keluar tol lalu masuk lagi, itu tidak dikenakan biaya tambahan,” jelasnya.

Dalam upaya memastikan kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, Polri akan menggelar Operasi Ketupat 2025 mulai 26 Maret hingga 8 April 2025. Kakorlantas menegaskan bahwa pihaknya bersama stakeholder terkait telah menyiapkan skenario pengamanan, termasuk untuk kondisi darurat seperti cuaca ekstrem.

“Korlantas dan Kementerian Perhubungan sudah melakukan survei. Kita pastikan ada peningkatan arus mudik dari tahun ke tahun. Maka, persiapan harus lebih optimal, termasuk skenario darurat,” jelasnya.

Kakorlantas juga mengidentifikasi empat klaster utama yang menjadi fokus pengamanan, yaitu jalur tol, jalan nasional, pelabuhan penyeberangan, serta destinasi wisata dan tempat ibadah.

Dengan berbagai persiapan ini, diharapkan mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com