Klarifikasi,” Terkait Video Buaya Di Sungai Kramat, Kapolres Bangkalan : Tidak Benar (Hoax)

Klarifikasi Kapolres Bangkalan Tentang Video Hoax

0 156

 

Surabaya, Lenzanasional.com – Terkait beredarnya video yang sempat viral di media sosial. Klarifikasi Kapolres Bangkalan dengan mengundang rekan-rekan wartawan di Mako, pada hari Minggu (31/01/2021).

Dalam penyampaiannya, Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto, S.I.K., mengucapkan, terima kasih atas kehadiran rekan-rekan wartawan di Mapolres Bangkalan.

“Maksud dan tujuan kami mengundang rekan-rekan wartawan, guna meluruskan terkait beredarnya video buaya memakan dua manusia di sungai Desa Kramat, Kab. Bangkalan,“ ucap Didik.

Lebih lanjut, Didik menyampaikan, Atas beredarnya video tersebut, saya bersama anggota Satreskrim melakukan penyidikan tentang kebenarannya.

Beberapa kali kami amati rekaman video yang menunjukkan seekor buaya memakan manusia di wilayah hukum Polres Bangkalan, dan kami menyimpulkan dalam rekaman video tersebut tidak benar (HOAX).

Masih kata Didik, bahwa daerah kawasan sungai tersebut memang ada rencana akan dijadikan sebagai tempat Destinasi atau wahana wisata.

“Jadi mungkin saja adanya video tersebut dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan untuk menakut-nakuti masyarakat, agar muncullah kegaduhan di tengah masyarakat,” ujarnya.

Menurut Didik, pembangunan Desa Kramat akan dijadikan sebagai wahana wisata yang bisa menumbuhkan perekonomian di Kab. Bangkalan.

Untuk itu, Kapolres Bangkalan juga menghimbau kepada masyarakat agar jangan mudah terprovokasi oleh informasi apapun dari media sosial yang belum tentu kebenarannya.

Pada kesempatan itu, Didik juga menegaskan, kepada masyarakat bahwa tentang beredarnya video buaya yang memakan manusia di sungai Desa Kramat, itu bohong atau (HOAX).

Kapolres Bangkalan menambahkan, terkait viralnya video Hoax yang beredar di Medsos, Jajaran Satreskrim Polres Bangkalan sedang melakukan penyidikan dan penyelidikan tentang siapa yang menyebarkan dan membuat video tidak benar tersebut di Medsos. Jika memang terbukti, kami akan melakukan proses sesuai hukum. (Ded/Red)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com