Korps Brimob Polri Gelar Apel Pengamanan Asian Games, Ops Ketupat dan May Day

0 547

 

Depok,LenzaNasional.com – Korps Brimob Polri menggelar apel kesiapan pengamanan dalam menghadapi tiga agenda besar, yaitu Asian Games 2018, Operasi Ketupat 2018 dan aksi May Day 2018. Hal ini dilakukan untuk menunjukan kesiapan Korps Brimob mengamankan acara kegiatan tersebut.

“Korps Brimob Polri ini merupakan power on handnya Bapak Kapolri (Jenderal Polisi Tito Karnavian), sebagai wujud tanggung jawab secara moral, bahwa Korps Brimob Polri siap untuk digerakkan. Sehingga tujuan dari apel kesiagaan 1×24 jam ini Korps Brimob siap mengamankan dari Sabang sampai Merauke,” kata Komandan Pasukan Gegana Korps Brimob Polri Brigjen Pol Imam Widodo di Lapangan Korps Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin (23/4/2018).

Brigjen Pol Imam mengatakan selain Asian Games, Operasi Ketupat dan May Day, Korps Brimob juga tengah mempersiapkan pengamanan untuk kegiatan IMF di Bali dan Pemilihan Presiden 2019 yang persiapannya sudah dimulai tahun ini.

“Yang jelas Polri dalam hal ini Korps Brimob Polri siap untuk memberikan pelayanan dan pengamanan kepada seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia,” tutur Brigjen Pol Imam.

Brigjen Pol Imam melanjutkan, satuan-satuan Polda yang wilayah hukumnya melaksanakan agenda besar sudah diperintahkan untuk melakukan pelatihan pengamanan. Sementara Korps Brimob juga mempersiapkan beberapa unit gegana, unit lawan terorisme (wanteror) dan polisi penjinak bom (jibom) untuk memperkuat pengamanan di daerah.

“Untuk pelatihan-pelatihan itu diserahkan ke satuan masing-masing seperti halnya untuk pasukan Gegana. Kita juga siapkan beberapa unit wanteror dan jibom untuk beberapa venue di Jakarta, Jawa Barat dan wilayah Sumatera Selatan, Palembang. Kita kerja sama dengan satuan Brimob daerah. Kita juga sudah melaksanakan pengecekan beberapa venue,” jelas Brigjen Pol Imam.

Sementara itu Danpas Pelopor Korbrimob Polri Brigjen Verdianto Iskandar mengaku pihaknya pun telah siap dalam mengamankan unjuk rasa terkait hari buruh yang akan serentak di gelar di seluruh Indonesia terutama pengamanan hari buruh di Inu Kota Jakarta.

“Untuk mayday rencana tgl 1 mei ada beberapa tempat, teman teman Intel juga sudah bekerja, jadi ada beberapa lokasi yg menjadi sasaran demo. Tapi ini hampir di seluruh Indonesia. Yang sebagian besar nanti ada di Monas merdeka Barat kemudian ada yang bergerak ke Gelora Bung Karno (GBK). Ada yang ke GBK, ada beberapa yang langsung bubar di Monas. Mudah-mudahan tidak usahlah sampai GBK. Tapi ini masih tahap penjajakan. Mudah-muadahanan cukup sampai GBK saja karena sebenarnya di GBK itu 2016 sudah pernah deklarasi di sana. Jumlah personel kita maksimalkan,” tambahnya.

Verdianto mengungkapkan terkait personel yang akan diterjunkan saat hari buruh bersifat situasional yang intinya akan diimbangkan dengan jumlah massa yang turun nantinya.

“Cukup kita cukup. Kekuatan massa dan petugas keamanan kita imbangkan. Tapi jumlah personel tidak inilah untuk saya sampaikan, biasanya yang dilaporkan besar-besar seperti 100rb tapi jumlah massa riilnya ya mungkin di bawah itu. Mungkin 10-20 persennya,” pungkas Verdianto. (Phank)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com