Polres Situbondo Bersama TNI dan Relawan Bersihkan Sisa Banjir di Kendit
Sinergitas Polres Situbondo Polda Jatim bersama TNI, BPBD, Tagana, Dinas Sosial, relawan, dan Pramuka bergotong royong membantu warga membersihkan material sisa banjir yang melanda Desa Kendit, Kecamatan Kendit, pada Selasa, 24 Desember 2024.
SITUBONDO, Lenzanasional – Sinergitas Polres Situbondo Polda Jatim bersama TNI, BPBD, Tagana, Dinas Sosial, relawan, dan Pramuka bergotong royong membantu warga membersihkan material sisa banjir yang melanda Desa Kendit, Kecamatan Kendit, pada Selasa, 24 Desember 2024.
Kapolres Situbondo, AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K., mengungkapkan bahwa pasca-banjir yang terjadi di wilayah Kecamatan Kendit, Polres Situbondo telah mengerahkan puluhan personel, termasuk Sat Brimob Polda Jatim, untuk membantu masyarakat membersihkan lumpur sisa banjir di pemukiman warga terdampak.
“Petugas gabungan menyisir sejumlah wilayah yang masih terdampak lumpur pasca-banjir di sejumlah area Kabupaten Situbondo,” ujar AKBP Rezi Dharmawan, Rabu (25/12/2024).
Ia juga mengimbau warga untuk melaporkan jika ada area rumah yang belum mendapatkan penanganan.
Kapolres menegaskan bahwa Polres Situbondo bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Situbondo dan masyarakat untuk mempercepat proses pembersihan, sehingga warga dapat segera kembali ke rumah masing-masing.
“Saat ini, akses jalan yang sebelumnya tertutup lumpur sudah bisa dilalui setelah dilakukan pembersihan,” jelasnya.
Menurut data BPBD, sebanyak 140 rumah warga terdampak banjir, mengakibatkan ratusan warga tidak dapat beraktivitas seperti biasa. Untuk membantu warga, Dinas Sosial telah mendirikan dapur umum guna memenuhi kebutuhan makanan bagi masyarakat terdampak.
“Dinsos sudah mendirikan dapur umum untuk membantu kebutuhan makanan bagi warga yang terdampak,” tambah AKBP Rezi.
Ia juga mengingatkan warga di wilayah rawan banjir dan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat cuaca yang tidak menentu.
“Tetap waspada, jangan panik, dan segera laporkan ke aparat setempat. Ikuti arahan petugas terkait jalur evakuasi jika terjadi bencana,” pungkasnya.(**)