BANYUWANGI, Lenzanasional – Menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H, Polresta Banyuwangi Polda Jatim resmi meluncurkan Tim Patroli Samapta Presisi. Langkah ini diambil guna meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polresta Banyuwangi.
Peluncuran Tim Patroli Samapta Presisi berlangsung di halaman Mapolresta Banyuwangi pada Kamis (27/2) dan dipimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra. Acara ini turut dihadiri Wakapolresta AKBP Teguh Priyo Wasono serta jajaran pejabat utama (PJU) Polresta Banyuwangi.

Kapolresta Banyuwangi menegaskan bahwa pembentukan tim ini merupakan bagian dari strategi kepolisian dalam memperkuat pengamanan dengan sistem patroli yang lebih cepat, tepat, dan responsif terhadap berbagai potensi gangguan Kamtibmas.
“Peluncuran tim ini merupakan bentuk kesiapan kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Kombes Pol Rama Samtama Putra.
Tim Patroli Samapta Presisi akan difokuskan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas, membubarkan aksi balap liar, mengawal pengamanan unjuk rasa, hingga mendukung kinerja satuan fungsi lainnya seperti Satreskrim dan Satnarkoba.
Selain itu, tim ini juga memiliki peran strategis dalam menciptakan rasa aman di tengah masyarakat melalui patroli rutin dengan metode modern berbasis teknologi.
Dalam peluncuran tersebut, Tim Patroli Samapta juga menampilkan simulasi patroli dan pengamanan, yang menunjukkan kesiapan mereka dalam menangani berbagai skenario gangguan keamanan.
Kapolresta Banyuwangi menambahkan bahwa dengan latihan intensif serta dukungan teknologi modern, Tim Patroli Samapta Presisi diharapkan mampu memberikan respons cepat terhadap setiap potensi ancaman di lapangan.
“Dengan metode patroli yang lebih modern dan teknologi yang mendukung, tim ini akan terus berupaya menjaga stabilitas keamanan di wilayahnya,” tegas Kombes Pol Rama Samtama Putra.
Peluncuran Tim Patroli Samapta Presisi ini menjadi langkah strategis Polresta Banyuwangi dalam meningkatkan kehadiran polisi di tengah masyarakat. Terlebih menjelang Ramadhan, di mana potensi gangguan keamanan seperti pencurian, tawuran, dan balap liar cenderung meningkat.
Dengan adanya tim ini, diharapkan masyarakat Banyuwangi dapat merasakan keamanan yang lebih optimal, sehingga bisa menjalankan ibadah dengan nyaman dan khusyuk.(**)