Prediksi Arus Mudik 2025: Kakorlantas Polri Ungkap Dampak Kebijakan WFA

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryo Nugroho mengungkap prediksi arus mudik 2025 akan dimulai lebih awal akibat kebijakan Work From Anywhere (WFA). Simak detailnya di sini.

0 125

JAKARTA, Lenzanasional – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryo Nugroho, mengungkapkan bahwa pergerakan arus mudik Lebaran 2025 diperkirakan akan dimulai lebih awal. Hal ini menyusul kebijakan Work From Anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ditetapkan pemerintah.

Menurut Irjen Agus, lonjakan pemudik berpotensi terjadi lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Jika biasanya puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran, kali ini pola pergerakan masyarakat dapat berubah.

Kakorlantas Polri Prediksi Arus Mudik Dimulai Lebih Awal

Polri akan menggelar Operasi Ketupat 2025 untuk mengamankan arus mudik dan balik. Operasi ini akan dimulai lebih awal di wilayah Jawa, Lampung, dan Bali, yakni pada 23 Maret hingga 8 April. Sementara untuk wilayah lainnya, Operasi Ketupat akan berlangsung mulai 26 Maret hingga 8 April.

“Karena ada kebijakan pemerintah terkait WFA, maka pemudik diperkirakan akan berangkat lebih awal. Oleh karena itu, Mabes Polri memulai Operasi Ketupat pada 23 Maret untuk wilayah Jawa, Lampung, dan Bali,” jelas Kakorlantas pada Jumat (14/3/2025).

Dengan adanya WFA yang berlaku mulai 24 hingga 27 Maret, pergerakan pemudik diprediksi sudah terjadi sejak 19 Maret. “Dimungkinkan mulai tanggal 19 hingga 22 Maret masyarakat sudah mulai bergerak lebih awal untuk mudik,” tambahnya.

Tradisi mudik yang biasanya mencapai puncaknya pada H-3 Lebaran kini berpotensi mengalami perubahan. Kakorlantas menyatakan bahwa kepastian pola pergerakan pemudik akan dipantau melalui sistem traffic counting.

“Apakah puncak arus mudik tetap terjadi pada H-3 seperti kebiasaan sebelumnya, ini belum bisa dipastikan. Kita akan melihat data dari traffic counting, baik di jalan nasional maupun jalan tol,” ungkapnya.

Dengan kebijakan WFA, kepadatan kendaraan di jalan diharapkan lebih terurai karena pemudik bisa berangkat lebih awal tanpa menunggu cuti bersama.

Polri bersama para stakeholder terkait akan memastikan kesiapan Operasi Ketupat 2025 dengan menggelar apel pasukan pada 29 Maret.

“Apel gelar pasukan akan kita lakukan pada tanggal 29. Ini menunjukkan bahwa negara, Mabes Polri, dan seluruh stakeholder siap untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 2025,” terang Kakorlantas.

Dengan strategi ini, diharapkan arus mudik 2025 dapat berjalan lebih lancar dan mengurangi potensi kemacetan parah di titik-titik krusial. Pemudik pun diimbau untuk merencanakan perjalanan dengan baik agar perjalanan lebih nyaman dan aman.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com