Sertifikasi Uji Kompetensi Kehumasan dalam Anev Konsolidasi Humas Polri Tahun 2024

Divisi Humas Polri mengadakan kegiatan Anev Konsolidasi di Aston Sentul Lake Resort dengan salah satu agenda utama yaitu sertifikasi uji kompetensi kehumasan bagi personel Humas Polri. Sertifikasi ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme di bidang kehumasan, khususnya dalam upaya Polri menyampaikan informasi kepada masyarakat. kamis, (7/11/2024).

0 119

SENTUL, Lenzanasional – Divisi Humas Polri mengadakan kegiatan Anev Konsolidasi di Aston Sentul Lake Resort dengan salah satu agenda utama yaitu sertifikasi uji kompetensi kehumasan bagi personel Humas Polri. Sertifikasi ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kredibilitas dan profesionalisme di bidang kehumasan, khususnya dalam upaya Polri menyampaikan informasi kepada masyarakat. kamis, (7/11/2024).

Acara ini dibuka oleh Kepala Biro Multimedia Polri, Brigjen Pol. Gatot Repli Handoko, S.I.K., yang menyampaikan bahwa, “Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan persepsi dalam pelaksanaan tugas-tugas kehumasan kita ke depan serta memperkuat kompetensi seluruh personel Humas Polri agar siap menghadapi berbagai tantangan.”

Bagian awal dari uji kompetensi ini diisi dengan pemaparan dari Dr. (H.C.) Prita Kemal Gani, MBA, MCIPR, APR, FIPR, Founder & CEO LSPR Communication and Business Institute serta President of ASEAN PR Network. “Memberdayakan masyarakat dengan membangkitkan kepedulian untuk keamanan bersama,” ungkap Dr. Prita kepada Humas Polri, yang menjadi panduan bagi mereka dalam merancang program-program kemasyarakatan guna meningkatkan keamanan dan keharmonisan sosial.

Kegiatan uji kompetensi ini diikuti oleh pejabat Divhumas Mabes Polri, penata kehumasan madya, 34 Kabidhumas jajaran wilayah, serta Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dari satuan kerja Mabes Polri. Proses uji kompetensi ini dilakukan oleh 11 asesor dari LSP Humas Global yang memiliki lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Para asesor yang terdiri dari akademisi dan praktisi di bidang kehumasan membawa pengalaman dan keahlian untuk melakukan penilaian sesuai standar nasional.

Metode uji kompetensi ini menitikberatkan pada hasil portofolio dan pengalaman masing-masing peserta dalam mengelola isu serta memproduksi konten kehumasan. Penilaian dilakukan melalui sesi wawancara mendalam, di mana setiap peserta diuji kemampuannya dalam skema manajemen isu dan produksi konten kehumasan. Dengan metode ini, asesmen tidak hanya menguji pengetahuan, tetapi juga kemampuan praktis para peserta dalam menghadapi situasi kehumasan sehari-hari.

Hasil akhir dari kegiatan ini adalah pemberian sertifikat kompetensi kehumasan bagi peserta yang dinyatakan kompeten. Sertifikat ini menjadi bukti kredibilitas dan kompetensi personel Humas Polri dalam menjalankan tugasnya di bidang komunikasi publik. Sertifikat direncanakan akan dicetak dan didistribusikan dalam 30 hari setelah pelaksanaan uji kompetensi ini. Diharapkan, sertifikasi ini akan mendorong personel Humas Polri untuk terus meningkatkan kapasitasnya dalam memberikan pelayanan informasi yang profesional dan terpercaya kepada masyarakat, sekaligus memperkuat peran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia melalui komunikasi yang efektif.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com