Lamongan, 27 Oktober 2025 — Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur mencanangkan Pakta Integritas Menuju Zona Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di wilayah kerja Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, yang menegaskan bahwa penandatanganan pakta integritas bukan sekadar formalitas atau tanda tangan di atas kertas, melainkan “perjanjian hati untuk menjaga integritas.”

 

Tumbuhkan Budaya Kerja yang Berintegritas

Dalam sambutannya, Aries Agung Paewai menyampaikan bahwa komitmen menuju zona WBK dan WBBM harus dimulai dari diri setiap pegawai.

“Penandatanganan ini bukan hanya tentang menjaga kejujuran, tetapi juga bagaimana kita menumbuhkan budaya kerja yang konsisten, menjadi pribadi yang lebih disiplin, tertib, dan terus berbenah dalam memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh para kepala cabang dinas, pengawas sekolah, serta perwakilan pendidik dari tiga kabupaten. Seluruh peserta menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen bersama untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.

Menuju Zona Integritas Pendidikan Jawa Timur

Program pencanangan zona integritas ini merupakan bagian dari upaya Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dalam mewujudkan birokrasi yang bersih, akuntabel, dan berdaya saing tinggi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh insan pendidikan di wilayah Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro semakin berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta menjaga nama baik lembaga pendidikan di Jawa Timur.