Jakarta,LenzaNasional.Com – Direktorat Jenderal Imigrasi bersiap menyambut kedatangan partisipan Pesta Olahraga Asian Games 2018. Salah satu kesiapannya yaitu dengan menerapkan kebijakan Nol Rupiah atau membebaskan biaya visa bagi para partisipan.
Direktur Jenderal Imigrasi Ronny F. Sompie, menyampaikan bahwa penerapan kebijakan pembebasan biaya keimigrasian berlaku bagi para partisipan yang terdiri dari atlet, officials, dan jurnalis.
“Kebijakan ini menjadi muara dari kebijakan lain-lainya seperti, pemberian Bebas Visa Kunjungan bagi 169 negara dan Visa On Arrival bagi 68 negara,” ucap Dirjen Imigrasi, di Jakarta pekan lalu.
Menurut Ronny, hal ini didasarkan pada Surat Menkumham M.HH.GR.01.05-12 tanggal 9 November 2018 dan Surat Dirjen Imigrasi nomor IMI-UM.01.03-0078 tanggal10 Januari 2018.
“Kami jajaran Imigrasi siap dengan berbagai rencana dan kemungkinan untuk menghadapi Pesta Akbar Asian Games ini,” tutur mantan Kapolda Bali ini.
Baca Juga : Dirjen Imigrasi : Terbitkan Umur Paspor 10 Tahun, Hingga Pencegahan TKI Nonprosedural
Ronny menjelaskan, dukungan keimigrasian lainnya bagi partisipan Asian Games 2018 ialah pelayanan prima dan penyediaan jalur, serta konter khusus di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI). Petugas Imigrasi di lapangan juga telah disiapkan untuk pemeriksaan keimigrasian bagi partisipan yang diperkirakan berjumlah sekitar 25 ribu.
“Kami akan optimalkan personel yang ada dengan mengerahkan para pegawai baru yaitu CPNS untuk bertugas di TPI,” jelasnya.
Selain itu, Ronny juga menambahkan bahwa, jalur khusus bagi atlet dan partisipan lain akan disiapkan di TPI Bandara Soekarno Hatta Jakarta, I Gusti Ngurah Rai Bali, Sultan Mahmud Badaruddin Palembang, Halim Perdanakusumah Jakarta, dan Hussein Sastranegara Bandung. Petugas Imigrasi akan berjaga di jalur khusus sebelum, selama, dan setelah perhelatan akbar Asian Games 2018 hingga seluruh partisipan meninggalkan wilayah Indonesia.
“Hal ini menjadi satu bentuk dukungan dalam sinergisitas dengan stakeholders yang terkait dalam penyelenggaraan pesta olahraga bangsa-bangsa Asia,” tutupnya. (Phank)