SURABAYA, Lenzanasional – Universitas Airlangga (Unair) kembali membuka jalur penerimaan mahasiswa baru tanpa tes melalui program Golden Ticket 2025. Dari total 3.155 pendaftar, hanya 770 siswa yang berhasil menjadi nominator dalam seleksi ketat yang berlangsung secara hybrid di Hall Lantai 1, Kantor Manajemen, Kampus MERR C Unair, Surabaya.

Acara ini dihadiri langsung oleh Rektor Unair, Prof. Mohammad Nasih, beserta jajaran pimpinan universitas. Dalam sambutannya, Prof. Nasih menegaskan bahwa seleksi Golden Ticket tahun ini sangat kompetitif, dengan berbagai indikator yang menjadi acuan penentuan nominator.

Untuk memastikan transparansi dan kualitas seleksi, Unair menerapkan empat jalur penilaian bagi para pendaftar Golden Ticket.

Jalur pertama diperuntukkan bagi 250 siswa dengan prestasi akademik sangat baik dari sekolah dengan indeks tinggi.

Jalur kedua ditujukan bagi 61 siswa berprestasi akademik baik, namun berasal dari sekolah dengan indeks yang tidak terlalu tinggi.

Jalur ketiga mencakup siswa dari sekolah unggulan, namun dengan prestasi akademik yang belum menonjol. Mereka belum termasuk dalam daftar nominator.

Jalur keempat terdiri dari 459 siswa dari sekolah unggulan, tetapi dengan prestasi akademik yang masih perlu ditingkatkan. Mereka masih memiliki peluang diterima melalui evaluasi lanjutan.

Prof. Nasih menekankan bahwa meskipun telah masuk dalam daftar nominator, status siswa masih bisa berubah tergantung pada hasil pemeringkatan akademik yang sedang berlangsung. Oleh karena itu, ia mengimbau agar para nominator tetap menjaga dan meningkatkan prestasi mereka.

“Mereka baru sebatas nominator SNBP. Statusnya bisa berubah tergantung kondisi akademik dan pemeringkatan yang masih berjalan. Artinya, mereka harus tetap menjaga prestasi dan mempersiapkan diri sebaik mungkin,” ujar Prof. Nasih, Rabu (12/03/25).

Prof. Nasih juga mengapresiasi para kandidat Golden Ticket yang telah berhasil lolos seleksi awal. Menurutnya, mereka adalah siswa-siswa luar biasa dari sekolah unggulan yang telah melalui persaingan ketat.

“Sekolahnya juga bukan sembarangan. Persaingan begitu ketat, namun bagi yang belum lolos, jangan berkecil hati karena masih ada banyak jalur lain untuk bisa menjadi bagian dari Unair,” jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen dalam memberikan akses pendidikan bagi siswa berprestasi, Unair juga menyediakan jalur lain seperti SNBT dan seleksi mandiri bagi calon mahasiswa yang belum berhasil mendapatkan Golden Ticket.

“Bagi yang belum lolos, masih tersedia jalur lain seperti SNBT dan seleksi mandiri,” pungkas Prof. Nasih.(**)