Konflik Nama Organisasi, PERADIN Jatim Ajak Penyelesaian Melalui Dialog

Konflik terkait penggunaan nama organisasi kembali mencuat di Jawa Timur. Perkumpulan Advokat Indonesia (PERADIN) Jawa Timur menegaskan legalitas organisasinya dan mengajak semua pihak menyelesaikan masalah ini melalui dialog terbuka. Ketua DPW PERADIN Jatim, Belly Karamoy, S.H., dalam keterangan pers di Kantor PERADIN Surabaya, menyatakan bahwa organisasi tersebut memiliki legalitas yang diakui secara nasional. Ia juga menekankan bahwa PERADIN selalu menjalankan tugas sesuai hukum, termasuk pendirian lembaga konservasi dan pelaksanaan sumpah advokat di berbagai wilayah.

0 42

SURABAYA, Lenzanasional – Konflik terkait penggunaan nama organisasi kembali mencuat di Jawa Timur. Perkumpulan Advokat Indonesia (PERADIN) Jawa Timur menegaskan legalitas organisasinya dan mengajak semua pihak menyelesaikan masalah ini melalui dialog terbuka.

Ketua DPW PERADIN Jatim, Belly Karamoy, S.H., dalam keterangan pers di Kantor PERADIN Surabaya, menyatakan bahwa organisasi tersebut memiliki legalitas yang diakui secara nasional. Ia juga menekankan bahwa PERADIN selalu menjalankan tugas sesuai hukum, termasuk pendirian lembaga konservasi dan pelaksanaan sumpah advokat di berbagai wilayah.

“Keberadaan Perkumpulan Advokat Indonesia telah diakui secara nasional. Di daerah lain tidak ada masalah, namun di Jawa Timur muncul isu ini. Padahal, kami tidak pernah mengganggu pihak lain dan selalu fokus pada tugas organisasi,” ungkap Belly.

Belly mempertanyakan mengapa konflik ini terjadi di Jawa Timur, sementara operasional organisasi di wilayah lain berjalan lancar. Ia pun menyerukan agar permasalahan ini diselesaikan secara damai dan melalui jalur dialog untuk menghindari kesalahpahaman yang berkepanjangan.

“Jika ada upaya hukum, silakan. Namun, kami lebih berharap duduk bersama, berdiskusi, dan menyelesaikan masalah ini dengan baik-baik. Tidak perlu mempermasalahkan sesuatu yang sebenarnya bisa diselesaikan melalui komunikasi,” tambahnya.

PERADIN Jatim juga menyatakan akan tetap menjalankan tugas dan kegiatan sesuai visi organisasi. Belly berharap semua pihak dapat bekerja sama demi menghindari konflik yang tidak perlu.

“Dengan dialog, kita bisa menemukan solusi terbaik tanpa memperkeruh suasana. Fokus kami adalah menjalankan visi organisasi dengan semangat persatuan dan kerja sama,” pungkas Belly.

Konflik ini menarik perhatian publik, dan semua pihak berharap permasalahan ini segera menemukan titik terang melalui komunikasi yang konstruktif.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com