SURABAYA – Tim Muaythai Jawa Timur (Jatim) menargetkan meraih gelar juara umum pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Muaythai Indonesia 2025 yang akan berlangsung di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 11–16 September 2025. Target ambisius ini dibidik tidak hanya pada kategori Youth (U-23), tetapi juga Elite Senior.
Ketua Muaythai Indonesia (MI) Jatim sekaligus pelatih kepala di Kejurnas kali ini, Baso Juherman, menegaskan bahwa timnya siap tampil dengan kekuatan penuh, terdiri dari 24 atlet kategori elite dan 12 atlet kategori U-23.
“Kita usahakan supaya bisa meraih juara umum di dua kategori, baik elite maupun U-23. Anak-anak punya peluang besar, apalagi kita berangkat dengan full tim,” ujar Baso.
Jawa Barat Jadi Rival Terberat
Meski percaya diri dengan kekuatan skuad, tim Muaythai Jatim tetap mewaspadai lawan berat, yakni Jawa Barat (Jabar).
“Kalau melihat peta persaingan, tetap Jawa Barat yang paling berpotensi mengganggu langkah Jatim. Kalau DKI saat ini tidak terlalu dominan, jadi fokus utama kami adalah Jabar,” jelas Baso.
Dengan persiapan matang, Jatim berharap bisa mengulang kesuksesan pada edisi sebelumnya, sekaligus mempertahankan tradisi juara.
Kejurnas Muaythai 2025 Ajang Seleksi Atlet Nasional
PB Muaythai Indonesia (PB MI) telah mengumumkan secara resmi pelaksanaan Kejurnas Muaythai Indonesia 2025 melalui surat bernomor 048/PB.MI/VII/2025. Ajang ini tidak hanya menjadi panggung prestasi, tetapi juga seleksi atlet nasional yang berpeluang memperkuat Indonesia di kejuaraan internasional.
“Melalui Kejurnas ini, kami berharap setiap Pengprov Muaythai Indonesia dapat menurunkan atlet terbaik mereka dalam kondisi optimal,” tulis PB MI dalam keterangan resminya.
NTB Siap Jadi Tuan Rumah
Dipilihnya Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai tuan rumah diharapkan menjadi momentum untuk menunjukkan kesiapan infrastruktur olahraga sekaligus mempopulerkan Muaythai di daerah tersebut.
PB Muaythai Indonesia (PBMI) juga menyiapkan Technical Handbook sebagai pedoman teknis pelaksanaan yang akan menjadi acuan bagi peserta dan ofisial.
Ajang ini diyakini akan melahirkan juara-juara baru Muaythai Indonesia serta memperkuat ekosistem olahraga bela diri nasional.
Daftar Atlet dan Ofisial Muaythai Jatim
Atlet Elite/Senior
1. Bagus Arifullah – 43kg (PA)
2. Reymond Al Ghozi – 45kg (PA)
3. Ridho Guntur – 48kg (PA)
4. Marchsyah – 51kg (PA)
5. Andre Dwight Alexandre – 54kg (PA)
6. Tommy Bagus Santoso – 57kg (PA)
7. Abdul Ghoni – 60kg (PA)
8. Agung Wahyudi – 63,5kg (PA)
9. Faris Chandra Setiawan – 67kg (PA)
10. Bangkit Jaya Putra – 71kg (PA)
11. Erisco Pranata Munthe – 73kg (PA)
12. Wiski Jamus Rubiyanto – 75kg (PA)
13. Rini Renita – 43kg (PI)
14. Alfiatus Sholehah – 45kg (PI)
15. Fausta Latifah Al Fatih – 48kg (PI)
16. Dwi Nur Halimah – 51kg (PI)
17. Risa Nikmatul Mauliyah – 54kg (PI)
18. Adela Earlene Samantha – 57kg (PI)
19. Anisa Nur Rahmaniyah – 60kg (PI)
20. Aldento Brilliant Bara P – Wai Kru/Boran/Aerobic (PA)
21. Dimas Lukito Wardhana – Boran/Aerobic (PA)
22. M. Fachriansyah – Boran/Aerobic (PA)
23. Novita Angie Ayuni – Wai Kru (PI)
24. Rini Renita/Najla – Boran (PI)
Atlet U-23 (Youth)
1. Anindya Ayu Purwa – 43kg (PI)
2. Divia Sandhita Sekar Pratiwi – 45kg (PI)
3. Margaretha Leony – 54kg (PI)
4. Shan Adhena Evanthe – 57kg (PI)
5. Novita Fajrin – 60kg (PI)
6. Yohanes Sammy Putra PH – 48kg (PA)
7. Eka Fardan Maulana – 51kg (PA)
8. Wayan Pongu Samalati – 54kg (PA)
9. Qavah Gavra Wirya Nicholas – 60kg (PA)
10. Nur Hafidz Rian Arisandi – 63,5kg (PA)
11. Ali Ridho – 67kg (PA)
12. Gavin Kenzie Arie Putra – 71kg (PA)
Tim Pelatih dan Ofisial
Baso Juherman SP, SH, M.AP, M.HP – Pelatih Kepala
Soldier of Fortuna, S.Pd, M.Pd – Pelatih Fight
Donieria – Pelatih Fight
Luki Prasetya – Pelatih Fight
Rifky Karimi – Pelatih Fight
Abu Syaid – Pelatih Fight
Novita Angie Ayuni – Pelatih Seni
Wahyu Tri Hartanto SH, MH – Manajer
