Surabaya — 24 November 2025.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menggelar penandatanganan Pakta Integritas bagi para kepala SMA, SMK, dan SLB Negeri se-Jawa Timur sebagai upaya memperkuat komitmen integritas, transparansi, dan profesionalitas dalam pelayanan publik.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, dan dihadiri oleh para kepala sekolah dari seluruh daerah di Jawa Timur.

 

Dalam sambutannya, Aries menegaskan bahwa penandatanganan pakta integritas bukan sekadar formalitas administratif, melainkan komitmen moral untuk menjaga kepercayaan publik.

“Hari ini bukan sekadar tanda tangan di kertas, tetapi perjanjian hati untuk menjaga integritas. Kepala sekolah harus berjalan seiring dengan komitmen Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur untuk menghadirkan pelayanan publik yang profesional, bersih, dan dapat dipercaya,” ujar Aries.

 

Dorong Budaya Kerja BerAKHLAK dan CETTAR

Dinas Pendidikan Jatim terus mendorong diterapkannya budaya kerja BerAKHLAK dan prinsip CETTAR (Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan, dan Responsif) sebagai standar kinerja di seluruh satuan pendidikan. Melalui pakta integritas ini, sekolah negeri diharapkan semakin adaptif, akuntabel, dan berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan.

Penguatan Tata Kelola Pendidikan

Penandatanganan pakta integritas juga menjadi bagian dari penguatan tata kelola pemerintahan di lingkungan pendidikan, termasuk aspek:

• pencegahan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN),
• peningkatan kualitas layanan kepada peserta didik dan masyarakat,
• memastikan transparansi dalam pengelolaan anggaran sekolah,
• serta memperkuat etika kepemimpinan kepala sekolah.

 

Kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur berkomitmen menjaga pelayanan publik yang bersih serta memperkuat integritas di seluruh lini.