Mojokerto – SMAN 2 Mojokerto, ditunjuk sebagai salah satu sekolah penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kamis (11/9) antusiasme para murid terlihat saat menerima paket makanan berisi nasi, lauk pauk, sayur, buah, dan susu. Kehangatan semakin terasa ketika Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, hadir langsung meninjau jalannya Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam program ini, sebanyak 1.290 murid SMAN 2 Mojokerto menjadi penerima manfaat program nasional. Sejak dilaksanakan secara bertahap pada Februari lalu, MBG telah memberi warna baru dalam keseharian para murid.
“Program ini bukan sekadar memberi makanan. Ini adalah investasi untuk masa depan. Generasi muda yang sehat dan cerdas adalah aset terbesar bangsa,” ujar Aries.
Dalam kunjungannya, Aries tidak hanya melihat dari jauh. Ia turun langsung ke lapangan, menyaksikan proses penyajian hingga pembagian makanan, lalu berbincang dengan murid serta guru. Kehadirannya memastikan standar kualitas dan kebersihan makanan tetap terjaga.
Program MBG sendiri sempat berhenti sementara saat libur Lebaran dan libur sekolah. Namun begitu aktivitas akademik dimulai kembali, penyajian makanan bergizi pun berjalan lancar tanpa kendala berarti.
“Alhamdulillah lancar. Tidak ada kendala, baik terkait menu maupun waktu penyampaian makanan ke murid,” ungkap salah satu pihak sekolah.
Selain di SMAN 2 Mojokerto, program ini juga menyasar SMK Raden Patah Kota Mojokerto.
Kehadiran Aries di Mojokerto sendiri bertepatan dengan rangkaian agenda mendampingi Gubernur Jawa Timur dalam peringatan Hari Olahraga Nasional di kantor NPCI Jatim dan kunjungan ke sentra industri sepatu Awake. Namun, di sela jadwal padat itu, ia tetap menyempatkan diri untuk memastikan generasi muda mendapat asupan gizi seimbang.
Dengan perhatian serius dari pemerintah, diharapkan program makan bergizi gratis tak hanya mengenyangkan, tetapi juga menumbuhkan semangat belajar, kesehatan prima, dan prestasi gemilang bagi siswa Jawa Timur.
Selain meninjau program MBG, dalam kesempatan itu Aries juga menyapa Christian Eka Putra Nugroho, murid kelas XII yang keluar sebagai juara kategori gitar solo dalam gelaran Festival Lomba Seni Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tingkat Provinsi Jawa Timur.
Kadindik kelahiran Makassar ini juga memberikan motivasi kepada Christian Eka Putra dalam menyiapkan diri sebelum bertanding di tingkat nasional.
Aries juga menyempatkan memberikan motivasi dan arahan bagi guru dan tenaga kependidikan SMAN 2 Mojokerto. Ia meminta agar murid dibekali akademik yang bermutu dan berkualitas serta berdampak terhadap prestasi. Selain itu, ia berpesan agar guru tidak hanya melalukan transfer ilmu satu arah akan tetapi harus bisa menjadi mentor, fasilitator dan katalisator bagi muridnya.
“Hidupkan kelas-kelas dengan suasana yang bersemangat untuk menempuh pendidikan termasuk kelas harus selalu memberikan perubahan berbeda dalam setiap waktu agar murid selalu menantikan ilmu-ilmu baru dari gurunya,” ujarnya.
Di samping itu, ia juga meminta para guru agar menjaga lingkungan agar sekolah bersih dan asri. Sebab, sejatinya lembaga pendidikan harus diawali dari lingkungan yang nyaman, bersih dan indah sehingga dalam proses pembelajaran terasa berada dalam lingkungan pendidikan yang sebenarnya.
