SURABAYA, Lenzanasional – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, situasi di Kereta Api (KA) Commuter rute Surabaya Kota – Pasuruan pada Selasa (10/12/2024) malam sempat diwarnai insiden seorang penumpang perempuan yang pingsan di gerbong K308529 kelas ekonomi. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 18.47 WIB.

Menurut keterangan saksi, perempuan asal Pasuruan tersebut diduga pingsan karena desakan para penumpang yang berdiri akibat kepadatan kereta. Korban merupakan bagian dari rombongan wali murid Taman Kanak-kanak (TK) Pasuruan yang baru saja pulang dari kunjungan ke Kebun Binatang Surabaya.

“Ya, tadi pingsan mungkin karena pusing. Kami rombongan dari TK Pasuruan, ada sekitar 130 orang. Naik dari Stasiun Wonokromo dan turun di Stasiun Pasuruan,” ungkap suami korban.

Verry, salah satu petugas keamanan KAI di lokasi, menjelaskan bahwa padatnya penumpang membuat evakuasi korban ke ruang medis menjadi sulit dilakukan.

“Untuk kursi medis ada di tengah, tetapi karena kondisi sangat ramai, sulit untuk membawa korban ke ruang tersebut,” kata Verry.

Menanggapi insiden tersebut, Lukman Arif, Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 Surabaya, mengatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan operator KA lokal untuk memberikan pertolongan kepada penumpang.

“Terima kasih atas informasinya. Kami akan segera koordinasikan dengan tim KAI Commuter selaku operator KA lokal untuk membantu korban,” ujarnya singkat saat dihubungi awak media.

Kejadian ini menyoroti perlunya penanganan yang lebih sigap di tengah tingginya jumlah penumpang jelang musim liburan.(**)