Polisi Bekuk Residivis Curanmor di Tanjung Perak, Modus Gunakan Kunci T di Pertokoan

Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang kian meresahkan masyarakat akhirnya berhasil diungkap oleh Unit I Jatanras Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Pada Rabu, 25 Desember 2024, polisi menangkap pelaku utama, MA alias K (31), seorang residivis kasus narkotika yang kembali terlibat dalam kejahatan.

0 116

TANJUNG PERAK, Lenzanasional – Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang kian meresahkan masyarakat akhirnya berhasil diungkap oleh Unit I Jatanras Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Pada Rabu, 25 Desember 2024, polisi menangkap pelaku utama, MA alias K (31), seorang residivis kasus narkotika yang kembali terlibat dalam kejahatan.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP William Cornelius Tanasale melalui Kasi Humas Iptu Suroto menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari laporan seorang ibu rumah tangga, WW (35), warga Randu Barat, Surabaya, yang kehilangan sepeda motor di Alfamart Jalan Platuk pada 27 Oktober 2024.

“Dari rekaman CCTV, kami mendapati pelaku memanfaatkan kelengahan suasana untuk merusak kunci motor menggunakan kunci T,” ujar Iptu Suroto pada Kamis (02/01/2025).

Polisi menemukan bahwa pelaku bekerja dalam kelompok dengan peran terstruktur, mulai dari eksekutor hingga joki kendaraan. Modus yang digunakan kelompok ini teridentifikasi di beberapa lokasi di Surabaya.

“Tim opsnal berhasil melacak keberadaan MA alias K hingga ke rumahnya di kawasan Kapas Madya, Surabaya,” tambah Suroto. Dalam penggerebekan, polisi menemukan barang bukti berupa sepeda motor Honda Vario, pakaian yang sesuai dengan rekaman CCTV, serta alat kejahatan berupa kunci T dan kunci ring 8.

MA alias K mengaku beraksi di beberapa lokasi lain, termasuk Alfamart Pogot, Alfamart Simokerto, dan Tuwowo, dengan hasil curian berupa sepeda motor Honda Beat, Honda Scoopy, dan Honda Supra X 125.

Polisi kini fokus mengejar rekan-rekan pelaku yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) dan mendalami kemungkinan adanya tempat kejadian perkara (TKP) lain.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama di area parkir umum, dan segera melaporkan tindakan mencurigakan,” tutup Suroto.

Dengan tertangkapnya pelaku utama, masyarakat Surabaya berharap keamanan di wilayah mereka kembali terjaga.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com