PONOROGO, Lenzanasional – Hujan deras yang mengguyur selama lebih dari enam jam pada Jumat, 29 November 2024, mengakibatkan tanah longsor di Dukuh Guwo, Desa Wonodadi, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Peristiwa ini menyebabkan sebuah rumah milik warga setempat hancur total.

Kapolsek Ngrayun, Polres Ponorogo, Iptu Joko Triyono, mengungkapkan bahwa longsor terjadi akibat tebing setinggi 8 meter di belakang rumah longsor dan menimpa rumah milik Ari Mesgianto.

“Kerugian ditaksir mencapai Rp 25 juta. Syukurnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujar Iptu Joko, Minggu (1/12/2024).

Sebagai respons, aparat dari Polsek Ngrayun bersama anggota Koramil setempat dan warga sekitar bergotong royong membersihkan material longsor yang menimpa rumah tersebut. Selain itu, Polres Ponorogo juga menyalurkan bantuan sosial berupa sembako kepada korban terdampak.

“Gotong royong ini merupakan wujud solidaritas dan kebersamaan masyarakat dalam menghadapi bencana,” tambah Iptu Joko.

Sementara itu, Ari Mesgianto selaku pemilik rumah yang terdampak menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan.

“Bantuan sembako serta kerja bakti membersihkan material longsor sangat membantu kami. Terima kasih banyak kepada Polres Ponorogo dan masyarakat yang peduli,” ucapnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bencana alam, terutama di musim hujan.(**)