PROBOLINGGO, Lenzanasional – Polres Probolinggo Polda Jatim bersama mahasiswa menggelar aksi sosial dengan membagikan makanan bergizi gratis kepada siswa-siswi SDN Liprak Kulon II, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan dan pendidikan.

Rombongan dari Satbinmas Polres Probolinggo, mahasiswa PMII Cabang Probolinggo, dan BEM Probolinggo Raya disambut antusias oleh para siswa. Sebanyak 64 anak mendapatkan makanan sehat yang diharapkan dapat menunjang pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana melalui Kasat Binmas Iptu Purwo Sudar Utomo menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar anak-anak, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat dan bergizi.

“Ini merupakan bukti bahwa Polri peduli terhadap tumbuh kembang dan kesejahteraan anak-anak, agar dapat tumbuh dengan sehat dan cerdas untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Iptu Purwo, Selasa (25/2/2025).

Selain membagikan makanan, para mahasiswa juga memberikan edukasi kepada siswa tentang pentingnya gizi seimbang.

Salah satu perwakilan mahasiswa, Devita Nur Awalina, mengungkapkan rasa bahagianya bisa turut serta dalam kegiatan sosial ini.

“Kita juga memberikan edukasi kepada adik-adik siswa bahwa makanan sehat dan bergizi itu ada 4 sehat 5 sempurna yang harus dikonsumsi agar nutrisi dapat terpenuhi, sehingga bisa bersekolah dengan baik,” tutur Devita.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa peran mahasiswa tidak hanya terbatas pada akademik, tetapi juga dalam pengabdian kepada masyarakat.

Kepala SDN Liprak Kulon II, Agus Wijayanto, menyampaikan rasa terima kasih kepada Polres Probolinggo dan mahasiswa yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.

“Terima kasih kepada bapak Kapolres Probolinggo atas makan bergizi gratis ini,” ungkapnya.

Ia berharap program ini dapat terus berlanjut sebagai bagian dari upaya mencetak generasi yang sehat dan cerdas menuju Indonesia Emas 2045.

Kegiatan ini menjadi contoh sinergi positif antara aparat kepolisian, mahasiswa, dan masyarakat dalam mewujudkan generasi penerus yang lebih sehat dan berdaya saing.(**)