Polresta Malang Kota Kerahkan 120 Personel Gabungan untuk Amankan Debat Perdana Pilkada Kota Malang 2024

Polresta Malang Kota mengerahkan sekitar 120 personel gabungan untuk mengamankan debat perdana Pilkada Kota Malang 2024 yang mempertemukan tiga pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang.

0 93

KOTA MALANG, Lenzanasional – Polresta Malang Kota mengerahkan sekitar 120 personel gabungan untuk mengamankan debat perdana Pilkada Kota Malang 2024 yang mempertemukan tiga pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang.

Debat ini berlangsung tertutup di Hotel Grand Mercure pada Sabtu malam (26/10) pukul 19.00 WIB dan menjadi salah satu momen penting dalam rangkaian Pilkada Kota Malang 2024.

Kabag Ops Polresta Malang Kota, Kompol Sutomo, melalui Kasihumas Ipda Yudi Risdiyanto, menjelaskan bahwa pengamanan melibatkan sinergi dari berbagai elemen, yaitu anggota Polresta Malang Kota, Kodim 0833/Kota Malang, Satpol PP, dan Dishub Kota Malang.

“Polresta Malang Kota menurunkan 120 personel gabungan yang berkolaborasi untuk menjaga keamanan jalannya debat. Meskipun debat dilaksanakan secara tertutup, kami memastikan pengamanan maksimal,” ungkap Ipda Yudi.

Untuk menjaga suasana kondusif, KPU Kota Malang membatasi jumlah penonton di dalam ruangan, dengan hanya mengizinkan 50 pendukung tiap pasangan calon yang telah memiliki name tag resmi.

“Kapasitas penonton di dalam ruangan sangat terbatas, dan hanya mereka yang memiliki name tag yang diizinkan masuk,” tambahnya.

Untuk memastikan keamanan sekitar lokasi debat, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono, SH, S.I.K, M.Si, melakukan pengawasan langsung di lokasi.

Pengamanan dibagi menjadi tiga ring sesuai prosedur yang ketat. Ring pertama, yang berada di dalam gedung debat, diisi oleh tim gabungan Polresta Malang Kota, personel KPU, dan tim steward yang bertugas memastikan keamanan paslon dan tamu undangan. Sementara itu, ring kedua dan ketiga berada di luar lokasi debat, di mana para pendukung tetap dapat meramaikan suasana dengan yel-yel dan slogan andalan masing-masing calon.

“Meski pengamanan diperketat, pendukung setiap paslon di luar lokasi tetap memiliki kebebasan untuk meneriakkan yel-yel yang sportif dan slogan andalan masing-masing calon,” pungkas Ipda Yudi.

Dukungan meriah ini menjadi bagian dari euforia masyarakat dalam mendukung kandidat mereka di ajang debat pertama ini.

Pada debat perdana ini, KPU Kota Malang mengangkat tema “Upaya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat dan Kemajuan Daerah” sebagai pokok pembahasan utama. Tema ini diharapkan mampu menggali gagasan ketiga paslon untuk menghadirkan solusi atas tantangan dan peluang Kota Malang ke depan.

Ketiga pasangan calon yang berpartisipasi dalam debat adalah Paslon nomor urut 1 (Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin), Paslon nomor urut 2 (Heri Cahyono alias Sam HC-Ganis Rumpoko), dan Paslon nomor urut 3 (Abah Anton-Dimyati Ayatullah).

Melalui pengamanan ketat dari tim gabungan ini, Polresta Malang Kota berharap seluruh rangkaian debat dapat berlangsung aman dan lancar serta memberikan edukasi bagi masyarakat mengenai pentingnya pemilu yang damai.(R1F)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com