SURABAYA – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) kembali menggelar wisuda periode ke-115 di Graha Unesa, Sabtu (30/8/2025). Sebanyak 1.553 lulusan dari jenjang sarjana terapan, sarjana, magister, hingga doktor resmi dikukuhkan. Tahun ini, wisuda mengusung tema “Wisudawan Unesa Berdampak untuk Indonesia Emas 2045.”

Rektor Unesa, Prof. Nurhasan atau yang akrab disapa Cak Hasan, menegaskan bahwa lulusan bukan sekadar menyandang gelar akademik, tetapi juga membawa tanggung jawab moral untuk memberi kontribusi nyata bagi bangsa.

“Jadilah pemimpin perubahan di manapun berada. Pemimpin sejati harus kreatif, tangguh, adaptif, dan mampu menghadirkan solusi. Bekal itu sudah kalian dapat selama menempuh pendidikan di Unesa,” ujar Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan tersebut.

Menurutnya, dampak positif bisa diwujudkan di berbagai bidang pekerjaan, selama lulusan berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi masyarakat.

Senada, Wakil Rektor I Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Martadi, menambahkan bahwa wisudawan berdampak tidak hanya diukur dari indeks prestasi atau jumlah lulusan, tetapi dari kontribusi nyata di tengah masyarakat.
“Lulusan berdampak adalah mereka yang peduli pada persoalan bangsa, bukan hanya pada dirinya sendiri,” tegas Martadi.

Seperti tradisi sebelumnya, Unesa juga memberikan penghargaan kepada lulusan terbaik periode ini. Mereka mendapatkan tabungan pendidikan hasil kerja sama dengan Bank BTN serta kesempatan melanjutkan studi melalui beasiswa di Unesa.

Salah satunya adalah Zidny Hudan Feriansyah, lulusan Fakultas Bahasa dan Seni, yang menyampaikan pesan mewakili wisudawan. Ia menilai pengalaman selama kuliah bukan hanya menambah ilmu, tetapi juga membentuk karakter dan kedewasaan.

“Wisuda ini menjadi penanda satu bab besar kehidupan yang telah kita lewati. Di Unesa, kami tidak hanya belajar teori, tetapi juga belajar menjadi pribadi yang lebih matang,” ungkap Zidny.

Adapun daftar wisudawan terbaik periode 115 meliputi:

1. Ummu Khairiyah (S-3 Pendidikan Dasar, FIP, IPK 4,00)
2. Khristi Rosika Dewi (S-2 Pendidikan Dasar, FIP, IPK 3,99)
3. Praba Sari Kartika Wening (D-IV Tata Busana, Fakultas Vokasi, IPK 3,97)
4. Zidny Hudan Feriansyah (S-1 Pendidikan Bahasa Jerman, FBS, IPK 3,97)
5. Arya Mahendra (S-1 PGSD, FIP, IPK 3,95)
6. Valencia Imelda Tanessa (S-1 Psikologi, Fakultas Psikologi, IPK 3,94)
7. Pramesti Nisaul Fitriyah (S-1 PPKn, FISIP, IPK 3,93)
8. Adam Al Halwi (S-1 Pendidikan Kimia, FMIPA, IPK 3,92)
9. Dika Putri Febriyanti (S-1 Pendidikan Administrasi Perkantoran, FEB, IPK 3,91)
10. Wafiq Azizah (S-1 Pendidikan Teknik Mesin, FT, IPK 3,91)
11. Yonatha Aji Dharma (S-1 PJKR, FIKK, IPK 3,90)
12. Firdausi Nur Fa’izah (S-1 Ilmu Hukum, FH, IPK 3,81).

Dengan pengukuhan ini, Unesa menegaskan komitmennya mencetak generasi berdaya saing yang mampu memberi warna bagi pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.