Ini Penjelasan Dari Polsek Tambaksari Terkait Seorang Tahanan Gantung Diri

0 251

Surabaya, Lenzanasional.com – Hari, (57 tahun) tahanan Polsek Tambaksari Surabaya, terkait kasus pencurian blok mesin L 300, ditemukan tewas gantung diri dipintu lemari ruang Bhayangkari lantai 2, pada Jumat (02/09/2022) pagi sekitar pukul 06.30 WIB.

Hari ditemukan gantung diri oleh petugas jaga dengan menggunakan tali sofa. Jasad korban selanjutnya diperiksa (visum) kemudian diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan.

Kapolsek Tambaksari Surabaya, Kompol Ari Bayuaji melalui Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Muhamad Fakih kepada wartawan menjelaskan, Hari merupakan warga warga Jalan Kapas Baru VI, Surabaya.

“Awalnya sewaktu ditemukan penjaga piket fungsi Polsek Tambaksari, Hari sudah dalam kondisi gantung diri dengan menjerat leharnya dengan menggunakan tali sofa di ruangan tersebut,” terang Kompol Fakih, pada Sabtu (03/09/2022).

Mengetahui hal tersebut, petugas jaga langsung melaporkan kejadian. Menerima laporan tersebut, Tim Inafis Polrestabes Surabaya, langsung mendatangi melakukan pengecekan di lokasi kejadian tersebut.

Pemeriksaan juga dilakukan dengan melibatkan dokter untuk memeriksa langsung kondisi korban. Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa Hari murni gantung diri.

“Yang pasti tidak ada tanda-tanda adanya penganiayaan di tubuh Hari,” terang Fakih.

Fakih menambahkan, sebelumnya tersangka tidak menunjukkan gelagat mencurigakan apalagi berniat untuk bunuh diri. Para petugas yang berjaga juga sempat berkomunikasi dengan almarhum dan dijawab dengan nada baik. Selama ini tersangka menempati ruang bhayangkari lantai 2 sendirian.

“Dia memang sendirian di ruangan tersebut, karena kalau dicampur dengan yang lain kan mungkin bisa di pengaruh. Kemungkinan, almarhum merasa malu karena telah melakukan pencurian blok mesin mobil L300 milik majikan tempat almarhum bekerja,” pungkasnya.(ART)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com