SURABAYA, Lenzanasional – Arus balik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 diprediksi terjadi dua kali, yakni pada 1 dan 2 Januari 2025. Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, Polda Jawa Timur bersama Polres jajaran telah menyiapkan sejumlah pola pengaturan lalu lintas.

Di Probolinggo, tol fungsional segmen Krasaan-Gending diaktifkan dengan skema satu arah dari Banyuwangi menuju Surabaya guna mengurai kemacetan. Wilayah strategis lain seperti Banyuwangi, Ngawi, dan kawasan Tapal Kuda juga siap menerapkan pola pengaturan jika terjadi lonjakan kendaraan.

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menyampaikan bahwa hingga hari kesebelas pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2024, situasi lalu lintas terpantau aman dan lancar. Ia juga mencatat adanya penurunan angka kecelakaan hingga 50 persen dibandingkan periode sebelas hari sebelumnya.

“Intinya kami tetap memantau pergerakan masyarakat yang pulang dari liburan demi kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bersama,” ujar Kombes Pol Komarudin, Rabu (1/1/2025).

Pada jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, jumlah penumpang yang masuk Bali selama periode H-7 hingga H+5 tercatat sebanyak 345.516 orang, turun 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 389.710 orang. Jumlah kendaraan juga menurun 10 persen, dari 92.852 unit menjadi 83.918 unit.

Sebaliknya, arus dari Bali ke Jawa mencatat 336.871 penumpang dan 89.136 kendaraan, masing-masing turun 8 persen dan 7 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Meskipun ada penurunan, wisatawan tetap mendominasi arus masuk Bali sebagai destinasi favorit libur Natal dan Tahun Baru. Koordinasi intensif dilakukan antara Polda Jatim, Polresta Banyuwangi, dan instansi terkait untuk memastikan kelancaran arus balik, terutama di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.

Polda Jatim mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan selama perjalanan arus balik.(**)