Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Pimpin Penanaman Jagung untuk Ketahanan Pangan di Surabaya

Polres Pelabuhan Tanjung Perak melaksanakan program pengolahan lahan dalam rangka mendukung ketahanan pangan di wilayah hukumnya. Kegiatan yang berlangsung di lahan seluas satu hektar milik Pemerintah Kota Surabaya, tepatnya di Jalan Tambak Wedi Baru Gang 1 Surabaya, difokuskan pada penanaman jagung sebagai bagian dari upaya mendukung swasembada pangan.

0 124

SURABAYA, Lenzanasional – Polres Pelabuhan Tanjung Perak melaksanakan program pengolahan lahan dalam rangka mendukung ketahanan pangan di wilayah hukumnya. Kegiatan yang berlangsung di lahan seluas satu hektar milik Pemerintah Kota Surabaya, tepatnya di Jalan Tambak Wedi Baru Gang 1 Surabaya, difokuskan pada penanaman jagung sebagai bagian dari upaya mendukung swasembada pangan.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP William Cornelis Tanasale, S.I.K., acara tersebut juga dihadiri oleh Pj. Wali Kota Surabaya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, perwakilan masyarakat, serta instansi terkait lainnya.

Dalam sambutannya, AKBP William menekankan pentingnya kolaborasi untuk menghadapi tantangan ketahanan pangan di tengah perubahan iklim dan fluktuasi harga bahan pokok.

“Ketahanan pangan adalah isu yang harus kita hadapi bersama. Polres Pelabuhan Tanjung Perak berkomitmen mendukung swasembada pangan melalui empat program utama: Pekarangan Pangan Bergizi, Pemanfaatan Lahan Produktif, Pengawasan Distribusi, dan Rekrutmen Bakomsus di bidang pertanian, perikanan, peternakan, gizi, dan kesehatan masyarakat,” ujar AKBP William.

Selain penanaman jagung, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan pupuk dan bibit jagung kepada kelompok tani yang dipimpin oleh Irwanu Mujib, dengan total anggota sebanyak 25 orang. Program ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian sekaligus menginspirasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan secara optimal.

Kapolres juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan. “Saya mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong, mengolah hasil pertanian, dan berkontribusi dalam berbagai cara positif. Semoga kegiatan ini menjadi solusi konkret bagi ketahanan pangan di Indonesia,” tambahnya.

Kegiatan ini juga menekankan nilai gotong royong serta pemanfaatan teknologi pertanian untuk hasil yang lebih optimal. Dengan dukungan berbagai pihak, program ini diharapkan memberikan dampak positif, terutama bagi masyarakat di Kecamatan Kenjeran dan Bulak.

Di akhir acara, Kapolres AKBP William menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat. “Terima kasih atas dukungan semua pihak. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal untuk kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.(**)

Comments
Loading...

This site is protected by wp-copyrightpro.com